Iran Gak Malu-malu Mau Borong Jet Tempur Sukhoi Su-35 Rusia, Israel Apa Kabar?
Iran sebagai salah satu negeri dengan kekuatan militer yang berpengaruh di Timur Tengah terus berupaya memperkuat alutsistanya.
Teranyar, negeri dengan mayoritas Muslim penganut Syiah baru saja mencapai kesepakatan dengan Rusia untuk pembelian pesawat tempur Sukhoi Su-35.
Baca Juga: Kehadiran Timnas Israel Tak Ubah Dukungan Indonesia Terhadap Palestina
Kantor berita The Islamic Republic of Iran Broadcasting (IRIB) mengabarkan Su-35 secara teknik bisa diterima oleh angkatan bersenjata Negeri Para Mullah itu.
"Iran telah menyelesaikan kontrak pembeliannya,” ujar penyiar IRIB mengutip delegasi Iran untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di New York.
Namun, laporan itu tidak memerinci soal nilai kontrak pembelian Su-35 maupun jumlahnya. Walakin, IRIB menyatakan Iran juga akan membeli pesawat militer dari sejumlah negara lain.
Saat ini Rusia merupakan sekutu dekat Iran. Negeri pimpinan Vladimir Putin itu menggunakan pesawat nirawak atau drone buatan Iran untuk kepentingan militernya di Ukraina. Namun, pesawat nirawak itu dikirim sebelum Rusia menginvasi Ukraina pada Februari 2022.
Rusia membantah anggapan tentang penggunaan drone buatan Iran dalam invasi militernya di Ukraina. Meski demikian, sudah banyak bukti tentang drone buatan Iran ditembak jatuh di negeri yang kini diduduki Rusia itu.
Pada Juli 2022, Presiden Rusia Vladimir Putin bertemu Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei di Tehran. Pada pertemuan itu, kedua tokoh tersebut menekankan ubungan erat dalam menghadapi tekanan Barat atas perang di Ukraina.
Saat ini, Angkatan Udara Iran hanya memiliki beberapa lusin pesawat tempur buatan Amerika Serikat (AS) maupun Rusia. Namun, elang besi itu dibeli sebelum Revolusi Islam Iran pada 1979.
Pada 2018, Iran memulai produksi pesawat tempurnya yang bernama Kowsar. Beberapa ahli militer menyebut Kowsar merupakan jet jiplakan F-5 buatan AS era 1960-an.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto
Tag Terkait:
Advertisement