Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Gak Main-main, Amerika Serius Kejar Orang-orang Rusia yang Kabur dari Sanksi

Gak Main-main, Amerika Serius Kejar Orang-orang Rusia yang Kabur dari Sanksi Kredit Foto: Reuters/Maxim Shemetov
Warta Ekonomi, Washington -

Para pejabat Amerika Serikat telah meningkatkan upaya untuk melikuidasi properti milik orang-orang Rusia yang terkena sanksi dan menghukum mereka yang membantu mereka menghindari pembatasan, lapor Associated Press Senin (13/3/2023), mengutip kepala gugus tugas khusus yang disebut KleptoCapture.

Menurut Andrew Adams, kelompok ini berfokus pada identifikasi mereka yang membantu orang-orang Rusia menghindari sanksi dan kontrol ekspor.

Baca Juga: Ketawa Kantor Vladimir Putin Tahu Ukraina Ganti Nama Rusia: Konyol, Senyumin Saja

"Saya pikir bisa sangat efektif untuk menjadi fasilitator sanksi," kata Adams, menyebut mereka sebagai "pialang penghindaran sanksi profesional."

Sebuah laporan terbaru dari Departemen Keuangan menunjukkan bahwa lebih dari 58 miliar dolar AS aset Rusia yang terkena sanksi telah diblokir atau dibekukan di seluruh dunia sejauh ini.

Adams menunjukkan bahwa KleptoCapture bertujuan untuk menjual kapal pesiar yang dibekukan dan properti lain milik orang-orang Rusia yang terkena sanksi, terlepas dari kesulitan hukum, dan menggunakan hasilnya untuk kepentingan Ukraina. Namun, ia mencatat bahwa hal ini akan dilakukan sesuai dengan hukum.

"Bagian dari artinya adalah bahwa kami tidak akan mengambil aset yang tidak sepenuhnya, sepenuhnya dirampas melalui prosedur peradilan dan mulai menyitanya tanpa dasar hukum," kata Adams, yang juga menjabat sebagai penjabat wakil asisten jaksa agung.

Dia menyoroti bahwa gugus tugas tersebut telah "berhasil bekerja sama dengan Kongres dan bekerja sama dengan orang-orang di sekitar cabang eksekutif dalam memperoleh otorisasi untuk mentransfer dana tertentu yang disita ke Departemen Luar Negeri."

Sementara itu, Departemen Keuangan AS mengungkapkan minggu lalu bahwa pemerintah "membuka jalan" bagi 5,4 juta dolar AS dana yang disita untuk diserahkan ke Ukraina.

Negara-negara Barat telah memburu aset-aset Rusia yang terkena sanksi sejak Moskow melancarkan operasi militernya di Ukraina tahun lalu. Ribuan orang Rusia telah dijatuhi sanksi, dengan properti dan uang mereka disita atau dibekukan oleh AS, Uni Eropa, dan negara-negara lain.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Advertisement

Bagikan Artikel: