Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) meluncurkan program siniar atau podcast Bersama Sehat Teman IDI Jawa Barat (Besti) Jabar dalam mengantisipasi informasi hoaks seputar dunia kesehatan.
Demikian ditegaskan Staf Ahli Gubernur Jabar Bidang Kemasyarakatan dan SDM, dr Siska Gerfianti, dalam kegiatan Jabar Punya Informasi (Japri) tentang Launching Besti Jabar Bersama Sehat Teman IDI Jawa Barat.
Siska mengatakan Pemprov Jabar sangat mendukung kehadiran podcast Besti Jabar ini. Pasalnya, saat ini banyak sekali hoaks atau berita bohong di bidang kesehatan.
"Maka kami mendukung peluncuran program Besti Jabar ini untuk mengedukasi masyarakat dan menciptakan SDM yang unggul," ungkap Siska kepada wartawan di Bandung, Senin (20/3/2023)
Pemprov Jabar bahkan bisa menitipkan sosialisasi berbagai program kesehatan ke program Besti, seperti masalah stunting, Tuberculosis, HIV, dan lainnya.
"Penyakit pembunuh nomor satu penyakit tidak menular misalnya jantung atau hipertensi, harus menjadi prioritas tematik pada podcast Besti Jabar," katanya.
Adapun, Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Jawa Barat, Eka Mulyana, mengatakan Besti Jabar merupakan sebuah program podcast atau rekaman audio visual yang bisa disaksikan atau ditonton oleh masyarakat melalui media internet.
Dia menambahkan, dalam produksi kontennya, Besti Jabar menggunakan platform YouTube, Instagram, dan TikTok.
Baca Juga: FMCG Insight: Potensi BPA pada Galon AMDK Bukan Hoaks
Besti Jabar ini adalah media komunikasi, karena sekarang di era digital ini banyak informasi berkeliaran yang mesti diluruskan, banyak sekali hoaks tentang kesehatan yang harus diberantas.
"Dalam podcast ini juga IDI Jabar siap membahas banyak tema, misalnya mengenai stunting, bahaya narkoba, dan isu-isu lainnya," pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Ayu Almas
Tag Terkait:
Advertisement