Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Mendadak Sekutu Putin Blak-blakan Soal Rumor Kesehatannya yang Menurun, Fakta Keracunan Mengejutkan!

Mendadak Sekutu Putin Blak-blakan Soal Rumor Kesehatannya yang Menurun, Fakta Keracunan Mengejutkan! Kredit Foto: Reuters/Sputnik/Kremlin/Alexei Nikolsky

Mendukung perang tapi tak cukup berkontribusi

Kadyrov adalah salah satu pendukung terbesar perang Vladimir Putin di Ukraina dalam hal pernyataan publik.

Pada tanggal 2 Maret, ia mengeluarkan peringatan yang tidak menyenangkan setelah Rusia menuduh penyabot Ukraina menyeberang ke wilayah selatannya, Bryansk, dan menyandera.

Baca Juga: Pemimpin Chechnya Murka Tentara Ukraina Bakar Al-Qur'an: Saya Umumkan Hadiah Rp1 Miliar untuk Basmi Sampah Itu

"Tembak untuk membunuh. Jangan main mata dengan teroris. Jangan biarkan mereka pergi, hukum mereka di tempat dan menetralisir mereka selamanya, dan kemudian mengambil tindakan pembalasan terhadap Kyiv. Bom saja semua titik yang secara langsung atau tidak langsung terkait dengan serangan ini. Dan Anda tidak perlu melihat apakah ada objek sipil di dekatnya," tegas Kadyrov.

Namun para ahli tidak yakin bahwa Kadyrov cukup berinvestasi dalam aksi di garis depan di Ukraina.

Merujuk pada pertemuannya dengan Vladimir Putin, Institute for the Study of War (ISW) yang berbasis di Washington menyatakan bahwa Kadyrov merasakan 'tekanan yang cukup besar untuk menampilkan Chechnya, dirinya sendiri, dan pasukannya dalam sudut pandang yang positif dan produktif' demi mempertahankan relevansi mereka dengan Putin.

Chechnya adalah salah satu wilayah yang paling banyak disubsidi di Rusia dan pendanaan dari Kremlin sangat penting bagi pengaruh Kadyrov di republik ini.

Namun, para pejuang Chechnya memiliki 'peran yang sangat minim' di garis depan Ukraina, demikian evaluasi ISW. Beberapa di antaranya dapat ditemukan di wilayah Luhansk, Ukraina timur yang diperebutkan, tetapi banyak yang 'menjalankan tugas penegakan hukum' di belakang garis depan.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Advertisement

Bagikan Artikel: