Menatap Kekuatan Militer 10 Besar Dunia, Kekuatan Indonesia Gak Bisa Diremehkan!
Kebijakan pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) tentang peningkatan alat utama sistem persenjataan atau alutsista telah mengerek kekuatan militer Indonesia di kancah dunia.
Kini, kekuatan militer Merah Putih menuju 10 besar dunia. Data GlobalFirePower (GFP) 2023 menunjukkan kekuatan militer Indonesia berada pada peringkat ke-13.
Baca Juga: Dubes Amerika: Kami Punya Semangat Perkuat Pertahanan dengan Indonesia
Posisi itu meningkat dari data GDP 2022 yang menempatkan Indonesia di peringkat ke-15. Untuk peringkat lima besar dunia masih ditempati negara yang jorjoran soal belanja militer, yakni Amerika Serikat (AS), Rusia, China, India, dan Inggris.
Peringkat itu didasarkan pada strength power index. Skor strength power index disusun dengan memperhitungkan kekuatan militer, dukungan keuangan untuk belanja alutsista, kemampuan logistik, dan geografi. Skor yang mendekati 0,00 dianggap kian sempurna. AS menghuni peringkat pertama dengan military strength power index di angka 0,0712.
Rusia sebagai negara yang mewarisi kekuatan militer bekas Uni Soviet memiliki military strength power index di angka 0,0714. Selanjutnya ialah China dengan indeks kekuatan militer di level 0,0722. Dua negara lainnya ialah India (0,1025) dan Inggris (0,1435).
Adapun Indonesia menyandang military strength power index di angka 0,2221. Pada 2021, indeks kekuatan militer Indonesia di angka 0,2684, sedangkan pada 2022 menyentuh 0,2251.
Untuk menuju 10 besar negara dengan kekuatan militer top, Indonesia harus bisa menggeser tiga negara lain, yakni Itali di perigkat ke-10 dengan military strength power index 0,1973, Turkiye di peringkat ke-11 (0,2016), dan Brazil di ranking 12 (0,2151).
Memang Indonesia masih menjadi kampiun dalam hal kekuatan militer di Asia Tenggara. Namun, untuk level Asia, Indonesia belum mampu menembus lima besar. Penghuni lima besar negara Asia dengan militer paling kuat ialah China, India, Korea Selatan (0,1505), Pakistan (0,1694), dan Jepang (0,1711).
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto
Tag Terkait:
Advertisement