Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dorong Ekosistem Kendaraan Listrik, IBC Lakukan Standardisasi Baterai Motor Listrik

Dorong Ekosistem Kendaraan Listrik, IBC Lakukan Standardisasi Baterai Motor Listrik Kredit Foto: Antara/Indrianto Eko Suwarso
Warta Ekonomi, Jakarta -

Direktur Pengembangan dan Operasi Indonesia Battery Corporation (IBC) Jeffrie N Korompis mengatakan, mendorong terciptanya ekosistem kendaraan listrik di Indonesia sesuai dengan arahan Presiden, perseroan telah melakukan standardisasi kepada tiga pabrikan motor listrik. 

"IBC telah menggandeng tiga OEM terbesar motor listrik adalah Gesit, Alva, An Volta sudah tertandatangani untuk memulai proses standardisasi dalam beberapa aspek dan hal dalam kendaraan motor itu sendiri," ujar Jeffrie saat rapat dengar pendapat dengan Komisi VII DPR RI, Rabu (12/4/2023).

Jeffrie mengatakan, kerja sama tersebut dilakukan guna membuat pabrikan tersebut menggunakan standar yang sama dalam hal pengisian daya atau baterai untuk kendaraan listriknya.

Baca Juga: IBC Targetkan 15 Ribu Kendaraan Listrik Akan Beroperasi di Indonesia Tahun Ini 

"Mengenai battery pack dan baterai manajemen dan ukuran baterai itu nanti akan disepakati untuk semua pemain standarnya sama," ujarnya. 

Menurutnya, hal tersebut dilakukan agar swab dan charging station yang dibangun oleh PLN dapat digunakan oleh semua kendaraan listrik.

Adapun manfaat dari standardisasi ini salah satunya adalah menghilangkan kekhawatiran pengguna atas jarak tempuh kendaraan yang rata-rata hanya 50-60 km. 

"Makanya perlu infrastruktur untuk menghilangkan kekhawatiran pengguna dari kendaaran motor ini, kalau dulu banyak dibangun pom bensin kalau sekarang banyak dibangun charging station dan penukaran baterai," ucapnya.

Lanjutnya, dengan adanya standardisasi ini memungkinkan minimalisasi dari investasi infrastruktur yang dibangun oleh PLN.

"Jadi mengurangi beban pendanaan PLN dan kemudahan operasional dan perawatan dan pengelolaan data integrasi utnuk pembiayaan dan pembayaran," jelasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Djati Waluyo
Editor: Rosmayanti

Advertisement

Bagikan Artikel: