Dia menilai, letak Pulau Rempang yang tidak jauh dari Singapura dan Malaysia akan dapat meningkatkan daya saing Indonesia di kawasan Asia Tenggara.
"Hal ini ditambah dengan peran Indonesia dalam ASEAN Chairmanship pada Tahun 2023 yang akan menunjukkan daya saing Indonesia dan mendukung produktivitas ekonomi di negara ASEAN lainnya," sambungnya.
Baca Juga: Dana THR Idealnya untuk Investasi atau Bayar Utang? Berikut Penjelasannya...
Airlangga mengungkapkan pelaksanaan rencana investasi yang dilakukan oleh PT Makmur Elok Graha secara keseluruhan sampai dengan Tahun 2080 sebesar kurang lebih Rp381 triliun, yang mampu menyerap tenaga kerja langsung sejumlah 306.000 orang.
"Investasi yang akan dilakukan antara lain industri menengah, industri manufaktur dan logistik, kawasan pariwisata terintegrasi, serta kawasan perumahan dan perdagangan jasa terintegrasi," jelasnya.
Airlangga menyampaikan, untuk Tahap I sampai dengan Tahun 2040, akan direalisasikan investasi sekitar Rp29 triliun dengan penyerapan tenaga kerja sebanyak kurang lebih 186.000 orang melalui pengembangan industri manufaktur dan logistik, pariwisata MICE, dan kegiatan perumahan yang didukung oleh perdagangan dan jasa.
Baca Juga: Bitcoin Terus Bersinar, 98% Arus Masuk ke Produk Investasi Kripto
Terakhir, Airlangga lantas menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak terkait dan berharap agar perencanaan pengembangan ini bisa berjalan dengan baik.
"Nah tentu saya bergembira karena ini merupakan perjalanan yang sangat panjang, dan diharapkan ini bisa mengubah cakrawala di sekitar Singapura dan Batam. Kalau sekarang kita di Batam, kita lihat yang menyala adalah Singapura. Nah saya berharap kalau kita di Singapura yang nyala adalah Batam," tandasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Alfida Rizky Febrianna
Editor: Ayu Almas
Advertisement