HUT ke-6, Bizcom Indonesia Terus Dorong Terciptanya Pengusaha Baru

Menyambut HUT ke-6, Startup Creator, Bizcom Indonesia terus melakukan pembaharuan dan penyesuaian dalam meningkatkan kualitas performa kinerja dari waktu ke waktu untuk menghasilkan kesepakatan sinergi yang produktif baik dari segi investasi maupun kolaborasi pengembangan bisnis. Perjalanan Bizcom Indonesia selama ini terus berkontribusi dalam terjadinya sinergi dan kolaborasi diantara startup maupun perusahaan partner baik dalam bentuk kolaborasi maupun investasi pada startup.

Bizcom Indonesia merupakan perusahaan terpercaya dalam memberdayakan dana individu dan perusahaan. Berbekal pengalaman panjang, bizcom indonesia berperan sebagai pencipta strategi di tahapan investasi angel investor. Bizcom Indonesia sangat fokus terhadap adanya persiapan yang matang dan strategi untuk mendapatkan bagian dan sudut yang tepat dalam mendekatkan kepada terjadinya potensi dealing kerjasama yang produktif seperti Securities Crowdfunding Danamart melalui perikatan dengan Bizcom Indonesia maka berhasil mendapatkan kesepakatan Investasi yang ideal dari Ardi Setiadharma. Baca Juga: Fenomena Startup Gulung Tikar, HIPMI Jabar: Perlu Adaptasi dan Kolaborasi

Sendra Wong CEO Bizcom Indonesia berpendapat bahwa di tahun ke-6, Bizcom Indonesia akan semakin bertambah sudut pandang positif dari para investor dan pengusaha di Bizcom Indonesia. Salah satunya menjadi pilihan referensi dan akses terpercaya juga ada yang berpendapat sebagai pilihan terbaik untuk berkarir dan meningkatkan karir.

"Bizcom Indonesia secara mutlak mendorong terciptanya pengusaha baru yang handal di Indonesia yang berdampak pada terciptanya lapangan pekerjaan yang menarik sehingga ikut serta dalam pertumbuhan ekonomi Indonesia secara maksimal. Congratulations! Year of Action!” ujarnya dalam acara Investor Gathering ke-52 dan perayaan HUT ke-6 di Jakarta, baru-baru ini.

Adapun Investor Gathering kali ini merupakan serangkaian acara eksklusif bertemakan “Silicon Valley Bank Talks”. Acara ini di isi oleh speaker dan pakar dalam bidangnya masing-masing yaitu CEO BNI Ventures Eddi Danusaputro, Head of Business Saison Indonesia Freddy Handaka, dan CFO Prasetia Dwidharma Ardi Setiadharma.

Dalam kesempatan tersebut, Eddi Danusaputro menjelaskan dampak adanya gejolak ekonomi dunia seperti bangkrutnya Bank Silicon Valley, dan 2 Bank lainnya yaitu Bank Silvergate, dan Bank Signature asal negara Paman Sam tersebut, melalui kacamata dan pandangan seorang Venture Capitalist.

Lalu dilanjutkan oleh Ardi Setiadharma, selaku CFO dari Prasetia Dwidharma yang merupakan perusahaan pengelolaan dana keluarga yang berfokus untuk melakukan investasi ke bisnis startup tahap permulaan atau Early Stage.