- Home
- /
- New Economy
- /
- Energi
302 Kapal Kargo Pertamina Distribusikan Energi Selama Masa Tugas Satgas RAFI
Pertamina melalui Sub Holding Integrated Marine Logistics berhasil mendistribusikan energi sebanyak 302 kapal kargo meliputi kapal domestik 180 unit dan kapal internasional 24 unit selama masa tugas Satuan Tugas Ramadan dan Idulfitri (RAFI) 2023.
Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Fadjar Djoko Santoso, mengatakan jumlah kapal selama Satgas RAFI meningkat 5 kapal dari rata-rata normal sebanyak 297 unit kapal kargo.
Baca Juga: Lewat PERTIWI, Pertamina Dorong Terwujudnya Kesetaraan Hingga Inklusivitas di Lingkungan Kerja
"Penambahan tonase terjadi pada BBM sebanyak 3 kapal, LPG satu kapal dan avtur satu kapal," ujar Fadjar dalam keterangan tertulis yang diterima, Minggu (7/5/2023).
Fadjar mengatakan, secara keseluruhan, jumlah kapal pengangkut BBM merupakan yang terbesar dengan 197 kapal, disusul LPG 43 kapal, crude oil 30 kapal, avtur 16 kapal, dan selebihnya adalah kapal pengangkut black oil, lube (PRX), dan asphalt.
Menurutnya, selama masa Satgas RAFI, kebutuhan energi dapat terpenuhi dengan baik dengan dukungan ratusan kapal kargo di jalur laut.
"Distribusi berjalan dengan baik, seluruh kegiatan operasional pelabuhan (sandar, lepas, keagenan) dan terminal semuanya dapat berjalan dengan baik," ujarnya.
Lanjutnya, selama masa Satgas RAFI, pengangkutan kapal kargo Pertamina juga dikawal oleh personel TNI untuk meningkatkan keselamatan dan keamanan.
"Peningkatan pengawasan kargo serta bunker kapal yang dioperasikan oleh Sub Holding Integrated Marine Logistics menempatkan TNI di sebelas (11) kapal, ini untuk meningkatkan keamanan dan keselamatan," ucapnya.
Sementara itu, sepanjang Satgas RAFI 2023, jumlah kendaraan jalur darat meningkat 5,6% dibandingkan arus mudik dan balik di tahun 2022.
Hal ini turut berkontribusi terhadap peningkatan konsumsi BBM terutama gasoline atau bensin yang meningkat 6,4% dibandingkan rerata konsumsi pada Maret 2023.
Baca Juga: Pertamina Sebut Konsumsi LPG Meningkat selama Ramadan dan Idulfitri
Jika gasoline atau bensin konsumsinya meningkat, untuk gasoil atau diesel, baik untuk kebutuhan retail maupun industri mengalami penurunan, total penurunan sekitar 13% dari rerata normal. Kebutuhan LPG dan Avtur juga sedikit mengalami penurunan dibandingkan rerata normal, LPG menurun 1% dan Avtur menurun 0,6%.
"Hal ini menunjukkan memang pergerakan mudik mayoritas menggunakan transportasi darat. Untuk Avtur memang turun jika dibandingkan konsumsi normal, tapi jika dibandingkan RAFI 2022, peningkatan konsumsi Avtur di Satgas RAFI 2023 meningkat signifikan mencapai 30%," ungkapnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Djati Waluyo
Editor: Ayu Almas
Tag Terkait:
Advertisement