Waketum Garuda Teddy Gusnaidi Sindir Parpol Beralasan Capresnya Dijegal, 'Narasi Sesat'
Wakil Partai Garuda Teddy Gusnaidi meminta semua pihak menghentikan narasi yang dibangun oleh beberapa partai politik bahwa ada yang mau menjegal bakal capresnya untuk tidak maju di Pilpres.
"Seolah-olah ada kekuatan, baik dari Pemerintah maupun lawan politik yang bisa menjegal bakal calon mereka. Tentu ini narasi yang harus diluruskan agar masyarakat mengerti," kata Teddy Gusnaidi.
Tokoh muda itu menyebut berdasarkan UUD 45 dan UU Pemilu, yang bisa mengajukan atau mengusulkan Bakal Capres adalah Partai Politik Peserta Pemilu dan tentu saja yang bisa menjegal adalah Partai Politik Peserta Pemilu itu sendiri.
"Artinya yang bisa menjegal bakal Capres mereka untuk tidak ikut pilpres adalah mereka sendiri, bukan pihak lain," jelasnya.
Teddy menerangkan kalau partai tertentu ingin seseorang menjadi Capres, tinggal parpol itu mengajukan ke KPU, maka resmi sudah orang yang mereka inginkan menjadi Capres dan bisa berlaga di Pilpres.
"Begitupun jika mereka ingin membatalkan orang tersebut untuk menjadi Capres, ya dengan cara tidak mengajukan ke KPU. Semudah itu," jelasnya.
Teddy menilai jika tokoh yang digadang-gadang menjadi Capres akhirnya tidak bisa menjadi maju, maka 100 persen mereka sendiri yang menjegalnya.
"Artinya mereka tidak lagi menginginkannya, bukan karena pihak lain, karena pilihan ada ditangan mereka sendiri untuk meneruskan atau menjegal pilihan mereka sendiri. Atau memang ini alasan mereka untuk membatalkan orang yang tadinya ingin mereka calonkan?," sindirinya.
"Ini bagian dari pendidikan politik, agar masyarakat mengerti dan tidak termakan dengan narasi sesat tentang Pemilu," tutupnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait:
Advertisement