Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Test Commissioning Kereta Cepat Jakarta-Bandung, KCIC, Polri, dan TNI Lakukan Pengecekan Pengamanan

Test Commissioning Kereta Cepat Jakarta-Bandung, KCIC, Polri, dan TNI Lakukan Pengecekan Pengamanan Kredit Foto: KCIC
Warta Ekonomi, Jakarta -

KCIC bersama Polda Metro Jaya, Polda Jawa Barat, Kodam Jaya, dan Kodam 3 Siliwangi melakukan kegiatan pengecekan terkait faktor keamanan dan keselamatan di berbagai titik proyek Kereta Api Cepat Jakarta Bandung mulai dari Stasiun Halim hingga Stasiun Tegalluar pada Jumat (12/5/2023).

Kegiatan tersebut dilakukan oleh Direktur Utama KCIC, Dwiyana Slamet Riyadi; Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto; Kapolda Jabar, Irjen Akhmad Wiyagus; Pangdam Jaya, Mayjen TNI Mohamad Hasan; Kasdam 3 Siliwangi, Brigjen TNI Agus S, didampingi jajarannya dalam rangka mempersiapkan pelaksanaan Test Comissioning KCJB Tahap Pertama yang akan segera dilaksanakan dalam waktu dekat.

Baca Juga: KCIC Tegaskan Pelaku Pencurian Besi di Proyek KCJB Bukanlah Pegawainya

General Manager Corporate Secretary KCIC, Rahadian Ratry, mengatakan, pengecekan bersama ini perlu untuk memitigasi dan mengantisipasi potensi gangguan keamanan yang akan terjadi jelang pelaksanaan test commissioning. Melalui kegiatan tersebut berbagai titik rawan dan kesiapan pengamanan dipetakan. Tujuannya, agar dapat segera dilakukan pencegahan dan peningkatan pengamanan bersama-sama sehingga pelaksanaan test commissioning dapat berjalan lancar.

"Pengecekan bersama dilakukan untuk melihat rencana pengamanan jalur KCJB yang akan segera dilakukan test commissioning. Tes ini perlu pengamanan yang maksimal karena merupakan tahapan yang cukup penting di mana kesiapan sarana dan prasarana KCJB akan dicek secara menyeluruh," ujar Rahadian, dikutip Sabtu (13/5).

Pengecekan bersama yang dilakukan meliputi kondisi rel KA Cepat, terowongan, titik jalur KCJB yang dekat dengan pemukiman, kesiapan peralatan dan petugas pengamanan, serta objek-objek lainnya yang berpotensi adanya gangguan keamanan dan keselamatan. Selain dengan Polri dan TNI, pemeriksaan juga melibatkan kewilayahan setempat untuk mempercepat proses sosialisasi dan pencegahan gangguan keamanan yang dapat terjadi.

Rahadian menjelaskan, setelah adanya kegiatan tersebut, seluruh pihak yang terlibat dapat mulai melakukan perbaikan-perbaikan dan peningkatan pengamanan dalam rangka memastikan kesiapan Test Commissioning KCJB.

"KCIC berterima kasih kepada Kepolisian dan TNI yang sudah membantu KCIC dalam menyelesaikan proyek KCJB. Kolaborasi yang baik antar pihak ini diharapkan mampu membantu percepatan terwujudnya Kereta Api Cepat pertama di Asia Tenggara," tutup Rahadian.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rena Laila Wuri
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Advertisement

Bagikan Artikel: