Komunitas Dogecoin Ketar-Ketir Elon Musk Mau Hengkang dari CEO Twitter, Ternyata Ada Dampak yang Terpampang Nyata!

Komunitas Dogecoin dikabarkan tengah ketar-ketir karena Elon Musk akan mundur sebagai CEO Twitter. Sebagaimana diketahui, Musk telah lama melakukan 'pompom' terhadap Dogecoin yang membuat crypto meme itu makin melejit hingga hari ini.

Kira-kira, bagaimana aksi harga Dogecoin tanpa Elon Musk sebagai CEO Twitter? Meskipun Musk baru-baru ini mengundurkan diri sebagai CEO, satu pertanyaan mendesak yakni apa dampak kepergian Musk terhadap Dogecoin yang bergejolak?

Melansir Be in Crypto di Jakarta, Selasa (30/5/23) perlu diketahui bahwa pengunduran diri Musk dari suite eksekutif Twitter tidak berarti dia akan sepenuhnya melepaskan diri dari platform.

Baca Juga: Elon Musk Dikabarkan Bakal Berkunjung ke China Minggu Ini, Ada Apa?

Bahkan tanpa menjadi bagian dari operasi sehari-hari, pengaruhnya sebagai pemilik Twitter masih cukup berpengaruh. Karenanya, Dogecoin, token meme favorit yang ditampilkan secara mencolok dalam tweet Musk mungkin akan bertahan dalam wacana platform.

Namun, penting untuk digarisbawahi bahwa Musk tidak pernah secara eksplisit berjanji untuk memadukan Dogecoin dengan Twitter. Perannya sebagai CEO dapat dilihat dari harga Dogecoin meroket sebesar 150%, namun lonjakan ini sebagian besar bersifat spekulatif, kurang dukungan yang kuat untuk pengembangan atau implementasi di dunia nyata.

Meskipun mengundurkan diri sebagai CEO Twitter, tweet Musk mempertahankan pengaruh magnetnya dalam cryptocurrency. Kegemarannya memicu fluktuasi pasar dengan satu tweet menggarisbawahi pengaruh digitalnya.

Banyak cryptocurrency, terutama Dogecoin, telah merasakan efek dramatis dari tweet Musk. Seiring waktu, tweet ini telah menyebabkan lonjakan harga yang drastis dan peningkatan pengakuan untuk Dogecoin, menyoroti hubungan kuat antara kehadiran online Musk dan kinerja cryptocurrency berbasis meme ini.

Perubahan yang dilakukan Musk dari logo burung Twitter menjadi lambang Shiba Inu Dogecoin juga menyebabkan lonjakan harga yang cepat, hanya untuk anjlok lagi ketika dia kembali ke logo aslinya.

Investor berpengalaman sudah akrab dengan ketidakpastian Musk, sementara investor newbie pun bergegas membeli DOGE, hanya untuk menderita kerugian yang signifikan beberapa hari kemudian ketika Musk mempertimbangkan kembali logo Twitter.

Bahkan tanpa peran CEO Twitter-nya, tweet Musk tentang Dogecoin dapat terus memengaruhi pasar.

Sementara posisi resminya dapat berkembang, dampak Musk pada Dogecoin tetap menjadi pertimbangan utama dalam perkiraan apa pun tentang lintasan mata uang kripto ini.

Dalam lanskap mata uang kripto yang berfluktuasi, kekuatan pengaruh seringkali menggantikan peran formal. Keterlibatan Twitter Musk tetap menjadi bagian penting dari persamaan ini, dan potensi kemundurannya dari kepemimpinan Twitter tidak mungkin melemahkan dampak komentarnya pada Dogecoin.

Terlepas dari perubahan judul apa pun, 'Efek Musk' pada Dogecoin tetap menjadi pertimbangan yang signifikan. Lanskap Twitter tanpa pengaruh harian Musk membuat masa depan Dogecoin penuh dengan ketidakpastian. Serangkaian faktor akan menentukan jalur Dogecoin, dengan atau tanpa Musk.

Dogecoin dapat bergulat dengan popularitas yang menurun dan inflasi yang membayangi tanpa desas-desus yang biasanya dihasilkan oleh tweet Musk. Sisi baiknya, peningkatan adopsi pedagang dan potensi kesuksesan DogeChain menawarkan harapan untuk masa depan Dogecoin.