Kredit Foto: Data Lake Indonesia
Layanan Internet Satelit SpaceX, Starlink mengumumkan telah mengalami anomali pada salah satu satelitnya yang menyebabkan hilangnya komunikasi dengan alat tersebut di luar angkasa.
Starlink menyebutkan anomali terjadi pada satelit bernomor 35956. Hal itu terjadi saat alat tersebut berada dalam ketinggian sekitar 418 Km.
Baca Juga: Jaringan Komunikasi Aceh Berangsur Pulih, Lima Daerah Tetap Gunakan Starlink
“Satellit tersebut sebagian besar masih utuh, namun dalam kondisi berputar tidak terkendali, dan akan masuk kembali ke atmosfer Bumi serta sepenuhnya hancur dalam beberapa pekan,” kata Starlink, Jumat (19/12).
Perusahaan tidak merinci penyebab anomali tersebut dan belum memberikan keterangan tambahan terkait potensi dampaknya terhadap layanan jaringan secara keseluruhan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Advertisement