Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Lewat Konferensi Pusat Studi ASEAN, Kemenlu Perkuat Sinergi dengan Perguruan Tinggi se-Indonesia

Lewat Konferensi Pusat Studi ASEAN, Kemenlu Perkuat Sinergi dengan Perguruan Tinggi se-Indonesia Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI bersama Kerja Sama ASEAN menyelenggarakan Konferensi Pusat Studi ASEAN (PSA) 2023, dalam rangka mempererat sinergi dengan sejumlah perguruan tinggi se-Indonesia, di Hotel Sari Pacific, Jakarta. | Kredit Foto: Kementerian Luar Negeri (Kemenlu)
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) RI bersama Kerja Sama ASEAN menyelenggarakan Konferensi Pusat Studi ASEAN (PSA) 2023, dalam rangka mempererat sinergi dengan sejumlah perguruan tinggi se-Indonesia, di Hotel Sari Pacific, Jakarta.

Hal itu disampaikan dalam keterangan pers dari Direktorat Jenderal Kerja Sama ASEAN, Kementerian Luar Negeri, yang diterima di Jakarta, Sabtu (3/5/2023).

Untuk diketahui, Kemlu dan Pusat Studi ASEAN (PSA) adalah mitra sejajar dalam mengimplementasikan program diseminasi informasi kerja sama ASEAN yang berpedoman pada visi Masyarakat ASEAN 2025. 

"Semangat ini menjadi motivasi bagi sinergi Kemlu dengan Pusat Studi ASEAN se-Indonesia yang mengawali konferensi dengan penandatanganan pembaruan nota kesepahaman Kemlu-PSA," kata Dirjen Kerja Sama ASEAN Kemlu, Sidharto R. Suryodipuro.

Baca Juga: Ridwan Kamil Terus Berkoordinasi dengan Kemenlu untuk Pulangkan 12 Warga Jabar dari Myanmar

Sidharto mengungkapkan, Konferensi PSA membahas tentang hasil capaian Indonesia pada berbagai pertemuan ASEAN 2023 di berbagai pilar masyarakat ASEAN, khususnya KTT ke-42 ASEAN. 

"Topik lain yang dibahas antara lain: klasterisasi fokus kajian PSA, Posisi Indonesia terhadap aksesi keanggotaan Timor Leste di ASEAN, dan kolaborasi Kemlu-PSA dalam penguatan identitas dan literasi masyarakat terhadap ASEAN," jelasnya.

Mengawali konferensi, Sidharto bersama Rektor dari 18 PSA menandatangani Nota Kesepahaman Kemlu dengan PSA di Bidang Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian Kepada Masyarakat. 

Tiga pokok penting dalam nota kesepahaman, di antaranya yakni penguatan peran aktif PSA sebagai mitra Kemlu, penyelenggaraan program pemagangan peneliti PSA di Ditjen Kerja Sama ASEAN Kemlu, serta klasterisasi keunggulan dan kekhususan PSA sesuai dengan karakteristik tiap daerah dan minat perguruan tinggi.

Baca Juga: Kemenlu Ungkap Isu dalam KTT Ke-42 ASEAN: Dorong Penguatan Kapasitas dan Efektivitas Kelembagaan

Sebagai informasi, 18 PSA telah memperbarui Nota Kesepahaman tersebut, antara lain: 

1. Universitas Sebelas Maret

2. Universitas Pasundan

3. Universitas Kristen Indonesia

4. Universitas Kadiri

5. Universitas Wiraraja

6. Universitas Maritim Raja Ali Haji

7. Universitas Bosowa

8. Universitas Siliwangi

9. Universitas Dayanu Ikhsanuddin

10. Universitas Riau

11. Universitas Prof. Dr. Hazairin S.H.

12. Universitas Narotama

13. Universitas Garut

14. Universitas Medan Area

15. Universitas Mataram

16. Universitas Lambung Mangkurat

17. Universitas Negeri Semarang

18. Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Raja Haji. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Alfida Rizky Febrianna
Editor: Bayu Muhardianto

Advertisement

Bagikan Artikel: