Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Miliarder AS Ajak Masyarakat Tak Takut dengan AI: Semua Hal Akan Lebih Baik

Miliarder AS Ajak Masyarakat Tak Takut dengan AI: Semua Hal Akan Lebih Baik Kredit Foto: OctaFX
Warta Ekonomi, Jakarta -

Miliarder dan pengusaha Amerika, Marc Andreesen membuat postingan panjang di blognya untuk menenangkan umat manusia soal kehadiran teknologi AI saat ini. Menurutnya, AI dapat membuat semua yang kita pedulikan menjadi lebih baik.

Meski ada kemungkinan bahaya AI, namun Andreesen mendorong masyarakat untuk memaksimalkan keuntungannya untuk produktivitas ekonomi dan potensi manusia.

Untuk itu, dia yakin perusahaan AI dari semua lapisan harus dapat membangun secepat dan seagresif mungkin.

Baca Juga: Kisah Orang Terkaya: Ty Warner, Mantan Aktor Tahun 80-an yang Sukses Jadi Miliarder Berkat Jualan Mainan

“Ini akan memaksimalkan hasil teknologi dan masyarakat dari kemampuan luar biasa dari perusahaan-perusahaan ini yang merupakan permata kapitalisme modern,” tulis Andreessen, mengutip Business Insider di Jakarta, Rabu (7/6/23).

Regulasi AI, terutama setelah ledakan AI generatif telah menjadi pemikiran banyak orang akhir-akhir ini termasuk anggota parlemen di Kongres. Mereka memikirkan tentang bagaimana menangani teknologi yang berkembang pesat mengingat besarnya potensi tersebar informasi yang salah, pelanggaran hak cipta, dan ancaman terhadap pekerjaan.

Sam Altman, salah satu pendiri dan CEO OpenAI yang menciptakan ChatGPT, mendesak Senator AS bulan lalu untuk mengatur AI. Ia mengatakan bahwa penting untuk mengurangi risiko model yang semakin kuat.

Meskipun mengetahui potensi besar AI dan ingin berkembang, Altman juga sangat menyadari risiko yang ditimbulkannya. Untuk membantu menghindari risiko tersebut, Altman merekomendasikan kepada pembuat undang-undang bahwa badan baru harus dibentuk untuk mengawasi proyek AI, terutama yang beroperasi pada tingkat kemampuan yang lebih tinggi. Dan agensi tersebut harus dapat membagikan lisensi untuk pekerjaan AI tingkat lanjut, dan juga memiliki kekuatan untuk mencabutnya jika mereka melanggar aturan keselamatan yang ditetapkan.

Tapi Andreessen sangat tidak setuju dengan Altman. Dia percaya bahwa masa depan AI harus ditentukan oleh pasar bebas. Dia berpendapat bahwa AI open source harus diizinkan untuk menyebar secara bebas karena mereka cenderung menawarkan versi gratis.

Dan bahkan jika proyek open source tidak mengalahkan perusahaan, ketersediaan perangkat lunak semacam itu akan memungkinkan satu generasi siswa yang mau belajar bagaimana membangun dan menggunakan AI.

Untuk mengimbangi risiko AI digunakan untuk tujuan jahat dan untuk menghalangi China menjadi negara adidaya AI, sektor swasta perlu bekerja sama dengan pemerintah untuk menghasilkan solusi.

"AI bisa menjadi alat yang sangat kuat untuk memecahkan masalah, dan kita harus menerimanya seperti itu," tulis Andreeseen.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami

Advertisement

Bagikan Artikel: