Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Di Depan 187 Negara, Menaker Ida Bahas 4 Isu Ini di Konferensi Buruh Internasional ke-111

Di Depan 187 Negara, Menaker Ida Bahas 4 Isu Ini di Konferensi Buruh Internasional ke-111 Kredit Foto: Alfida Rizky Febrianna
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah memimpin delegasi Indonesia dalam rangkaian acara Konferensi Perburuhan Internasional atau International Labour Conference (ILC) ke-111 yang diselenggarakan di Jenewa, Swiss pada tanggal 5-16 Juni 2023.

Sebagai informasi, Ida mengatakan, ILC ke-111 kali ini mengangkat tema memajukan keadilan sosial (advancing social justice). Dia menjelaskan, Pemerintah Indonesia mendukung penyelenggaraan ILC ke-111 sebagai sarana meningkatkan komitmen dan kerja sama bidang ketenagakerjaan di antara negara-negara anggota International Labour Organization (ILO).

Baca Juga: Stafsus Kemenaker Sebut Tenaga Kerja Sektor Informal Jadi Andalan Indonesia Selama 2022 

"Kami ikut dalam ILC tahun ini karena Indonesia siap dan terus berkomitmen meningkatkan kerja sama dengan negara lain dan ILO untuk mempromosikan pekerjaan yang layak dan memajukan keadilan sosial untuk semua," kata Ida, dalam keterangan resmi, dikutip Senin (12/6/2023). 

Ida menyampaikan, ILC yang digelar secara rutin setiap tahun itu melibatkan unsur tripartit dari 187 negara anggota ILO yang terdiri dari unsur pemerintah, unsur pengusaha, dan unsur serikat pekerja/serikat buruh (SP/SB).

"Saya yakin delegasi tripartit Indonesia akan memberikan kontribusi nyata untuk kesuksesan ILC ini melalui berbagai diskusi, rekomendasi, dan kolaborasi dalam merespons isu-isu global ketenagakerjaan saat ini," katanya. 

Adapun isu-isu yang dibahas dalam ILC ke-111 adalah:

  1. Transisi berkeadilan di bidang ketenagakerjaan dalam merespons perubahan iklim;
  2. Merumuskan rekomendasi kebijakan pemagangan yang berkualitas;
  3. Keselamatan dan kesehatan kerja (K3) menjadi hak dasar di tempat kerja, dan aplikasi standar internasional ketenagakerjaan;
  4. Program dan anggaran ILO untuk periode 2024-2025.

Pada rangkaian ILC ke-111, Ida juga diagendakan akan menyampaikan statement nasional pemerintah pada sidang pleno ILC, menjadi tuan rumah dalam The 2023 Asean Labour Ministers' Breakfast Meeting, dan menghadiri pertemuan Asean Pacific Group Labour Ministers' meeting, serta melakukan pertemuan bilateral dengan negara mitra.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Alfida Rizky Febrianna
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Advertisement

Bagikan Artikel: