Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Beijing Gelar Karpet Merah untuk CEO Teknologi AS, Kali Ini Bill Gates Mau Ketemu Xi Jinping, Bahas Apa?

Beijing Gelar Karpet Merah untuk CEO Teknologi AS, Kali Ini Bill Gates Mau Ketemu Xi Jinping, Bahas Apa? Ilustrasi: Wafiyyah Amalyris K
Warta Ekonomi, Jakarta -

Miliarder filantropi dan pendiri Microsoft, Bill Gates mengumumkan saat ini berada di China untuk pertama kalinya sejak sebelum pandemi COVID-19 dimulai.

"Saya baru saja mendarat di Beijing untuk pertama kalinya sejak 2019, di mana saya bersemangat untuk mengunjungi mitra yang telah menangani tantangan kesehatan dan pembangunan global dengan @gatesfoundation selama lebih dari 15 tahun," cuit co-founder Microsoft itu Rabu kemarin.

Mengutip dua sumber, Reuters melaporkan Gates akan bertemu dengan Presiden China Xi Jinping pada hari Jumat. Keduanya terakhir bertemu pada 2015, dan pada 2020 Xi menulis surat kepada Gates untuk berterima kasih padanya dan Yayasan Bill & Melinda Gates karena telah menjanjikan sekitar USD5 juta (Rp74,6  triliun) kepada negara itu dalam perjuangannya melawan COVID-19, menurut outlet tersebut.

Baca Juga: Usai Singkirkan Bill Gates, Pendiri Oracle Larry Ellison Geser Jeff Bezos Jadi Orang Terkaya No. 3 di Dunia!

Mengutip Fox Business di Jakarta, Jumat (16/6/23) China telah menggelar karpet merah untuk para CEO AS dalam beberapa bulan terakhir.

Sebelumnya, miliarder teknologi lainnya yakni Elon Musk baru-baru ini melakukan kunjungan tiga hari ke negara komunis itu, kepala Tesla ini memeriksa operasi raksasa kendaraan listrik dan bertemu dengan menteri luar negeri China.

Tak hanya Musk, CEO JPMorgan Chase Jamie Dimon juga mengunjungi China awal bulan ini selama perjalanan ke Asia untuk bertemu dengan karyawan di sana dan di Taiwan yang memiliki pemerintahan sendiri yang demokratis.

Setelah menutup negara itu selama lebih dari tiga tahun untuk mengekang penyebaran COVID-19, China mencoba untuk berhubungan kembali dengan dunia. Dalam beberapa minggu setelah China membuka kembali perbatasannya pada bulan Maret, CEO Apple Tim Cook melakukan perjalanan ke luar negeri untuk menghadiri China Development Forum 2023, sebuah konferensi bisnis tahunan yang diselenggarakan pemerintah.

Dalam dua bulan berikutnya, CEO Intel Pat Gelsinger, CEO Starbucks Laxman Narasimhan, dan pendiri dan ketua emeritus Starbucks Howard Schultz semuanya melakukan kunjungan ke China.

Aliran perjalanan ke China oleh para pengusaha Amerika datang di tengah hubungan yang tegang antara pemerintah kedua negara karena berbagai masalah, termasuk perang dagang yang sedang berlangsung dan ketegangan geopolitik.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami

Advertisement

Bagikan Artikel: