Kuasai Pengalaman di Bidang Data dan Lingkungan, CDP Tunjuk Sherry Madera sebagai CEO

CDP, organisasi nirlaba global yang menjalankan sistem pengungkapan lingkungan dunia untuk perusahaan, kota, negara bagian, dan wilayah, telah menunjuk Sherry Madera sebagai Chief Executive Officer yang baru.
Sherry saat ini menjabat sebagai SVP Public Policy (Kebijakan Publik) di Mastercard dan Ketua Future of Sustainable Data Alliance (FoSDA), sebuah organisasi global yang berfokus pada mendukung persyaratan data untuk mendorong kesuksesan keuangan berkelanjutan.
Baca Juga: Sri Mulyani: Indonesia Punya Peran Penting Pimpin Transisi Hijau
Ia akan memulai perannya sebagai CEO di CDP pada 1 Oktober 2023. Sherry membawa perpaduan unik antara pengalaman dari bisnis, pembuatan kebijakan, dan diplomasi yang akan membekali dirinya untuk berhasil memimpin CDP ke era baru kepemimpinan lingkungan.
Lebih dari 20 tahun yang lalu, CDP memelopori penggunaan pasar modal untuk mendorong perusahaan secara sukarela mengungkapkan dampak lingkungan mereka, mengurangi emisi gas rumah kaca, menjaga sumber daya air, dan melindungi hutan; menciptakan sistem global pertama untuk pengungkapan lingkungan.
Saat ini, data yang dikumpulkan oleh CDP sangat penting untuk aksi iklim, memungkinkan perusahaan, pemerintah, dan regulator di seluruh dunia untuk berhasil menetapkan dan memenuhi komitmen iklim.
Pada tahun 2022, lebih dari 18.700 perusahaan yang mewakili sekitar 50% kapitalisasi pasar global dan lebih dari 1.100 kota, negara bagian, dan wilayah mengungkapkan informasi melalui CDP tentang perubahan iklim, deforestasi, dan keamanan air atas permintaan lebih dari 740 lembaga keuangan dan 280 pembeli utama. Periode pengungkapan 2023 akan ditutup pada akhir Juli untuk perhitungan skor.
Katherine Garrett-Cox, Chair of CDP Trustees, mengaku senang menyambut Sherry bergabung dengan CDP sebagai Chief Executive baru. Ia menilai, pengalaman Sherry yang luas di bidang bisnis, pembuatan kebijakan, dan diplomasi serta keyakinannya tentang pentingnya data sebagai pendorong mendasar aksi iklim menempatkannya dengan sempurna untuk fase pertumbuhan CDP berikutnya.
"CDP bermitra dalam pencarian CEO baru dengan perusahaan Executive Search, Odgers Berndtson, yang memberikan kami rangkuman kandidat global yang beragam. Sungguh luar biasa melihat betapa menariknya CDP di mata pasar dan kaliber kandidat yang tertarik dengan peluang ini," ungkap Katherine.
"Kami juga ingin berterima kasih kepada Jamie Neil, selaku interim CEO telah memimpin program peningkatan operasional yang signifikan dalam CDP yang akan membantu mempersiapkan kami untuk skala dan kesuksesan di masa depan," lanjutnya.
Sementara itu, Sherry Madera dalam sambutannya mengaku merasa terhormat bisa bergabung dengan CDP karena data sangat penting peranannya dalam mengukur dan mengelola aksi iklim, hal ini sudah diakui secara umum.
Menurutnya, skala krisis iklim dan alam berarti pekerjaan CDP lebih mendesak dari sebelumnya. Tanpa data, kita buta dalam perang melawan perubahan iklim dan peran pelopor CDP telah menjadi arus utama dan penting bagi para pemangku kepentingan, termasuk pemerintah dan regulator.
"Saya menantikan untuk bekerja dengan tim global yang berbakat untuk membangun posisi unik kami dalam ekosistem data iklim untuk membantu menentukan kebijakan global dan mendorong aksi korporasi terhadap perubahan iklim," katanya.
Paul Dickinson, Founder and Chair of CDP, juga turut mengungkap kegembiraannya usai Sherry bergabung dengan CDP sebagai CEO.
Baca Juga: Sri Mulyani Temui Menkeu Australia, Bahas Reformasi Pajak Hingga Isu Iklim
"Pekerjaan kami selama 20 tahun terakhir berarti data kami sekarang menjadi landasan aksi iklim, memungkinkan perusahaan, pemerintah, danregulator di seluruh dunia untuk berhasil menetapkan dan memenuhi komitmen iklim. Sherry memiliki perpaduan keterampilan yang sempurna untuk membangun kesuksesan yang sudah ada dan memimpin CDP ke era baru kepemimpinan lingkungan pada saat yang kritis dalam perang melawan perubahan iklim," katanya.
Sherry Madera menggantikan Paul Simpson, CEO CDP sebelumnya, yang juga merupakan co-founder dari CDP and menjabat sebagai CEO hingga Juni 2022, dan menggantikan CEO interim Jamie Neil, yang telah mendorong program peningkatan operasional yang signifikan dalam CDP selama setahun terakhir. Jamie akan mundur dari perannya pada 29 September 2023.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ayu Almas
Tag Terkait:
Advertisement