Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

eFishery, Kominfo, dan Dinas Perikanan Pandeglang Kembangkan Transformasi Digital Pembudidaya Ikan

eFishery, Kominfo, dan Dinas Perikanan Pandeglang Kembangkan Transformasi Digital Pembudidaya Ikan Kredit Foto: Nadia Khadijah Putri
Warta Ekonomi, Pandeglang -

Perusahaan teknologi yang fokus pada akuakultur, eFishery baru-baru ini menggandeng Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) dan Dinas Perikanan Pandeglang untuk mengembangkan transformasi digital terhadap pembudidaya ikan di Pandeglang, Banten, pada Selasa (5/9/2023). 

Adanya kolaborasi ini sebab potensi pendapatan Kabupaten Pandeglang di sektor maritim cukup besar, khususnya di budidaya ikan nila, lele, ikan mas khususnya jenis sinyonya, dan gabus. 

Baca Juga: UMKM Siap Dijaga, Mendag Zulfikli Pastikan Akan Mengatur TikTok!

Ketua Tim Transformasi Digital Sektor Pertanian, Maritim, dan Logistik, Ditjen Aptika, Kementerian Komunikasi dan Informatika, Dikki Rukmana mengatakan bahwa dari enam sektor strategis Kominfo untuk transformasi digital—salah satunya—sektor maritim yang menjadi perhatian di kementerian ini. 

Dalam pemaparannya, sektor maritim termasuk implementasi pengembangan ekosistem perikanan pintar pada sektor perikanan budidaya dan tangkap. 

“Jadi ada sekitar 45 kawasan dari 65 kawasan yang menjadi prioritas yang harus kami lakukan terkait pengenalan digitalisasi. Jadi ada kawasan ekonomi khusus (KEK), untuk Pandeglang ini termasuk kawasan ekonomi khusus,” ujar Dikki ketika memaparkan presentasinya di acara Sosialisasi Pembudidaya Ikan Go Digital yang melibatkan kolaborasi dengan eFishery, Dinas Perikanan Pandeglang, dan Kominfo di Pandeglang, Banten pada Selasa (5/9/2023). 

Untuk mendukung KEK di Pandeglang, diperlukan inisiatif entrepreneur atau pengusaha perikanan. Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Pandeglang Banten, Budi S. Januardi, mengatakan tujuannya untuk menyiapkan wirausahawan di bidang perikanan adalah meningkatkan daya saing produk mulai dari jumlah produksi budidaya dan tangkap serta jumlah pengolahan dan pemasaran hasil perikanan. Selain itu, hal ini juga bertujuan meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan nelayan, kelompok pembudidaya ikan (pokdakan), dan kelompok pengolahan dan pemasaran hasil perikanan (pokhlasar). 

Dalam pemaparannya, Budi menjelaskan bahwa pembudidaya ikan di Pandeglang memiliki banyak kesempatan, mulai dari permintaan pasar yang terbuka terhadap produk hasil kelautan dan perikanan, upaya kesadaran masyarakat terhadap konsumsi ikan, adanya riset dan inovasi, serta adanya pelaku usaha. 

“Saya lihat data dari eFishery, ternyata di antara teman-teman yang mau membudidayakan itu ada yang sudah mengadopsi eFishery, yaitu automatic feeder, dan hari ini akan lebih diperkenalkan karena itu bisa meningkatkan produksi, efisiensi, dan lebih cepat waktu pembudidayaannya,” ujar Budi. 

Sementara itu, Regulatory and Central Government Relations Manager eFishery, De Rizky Kurniawan menyampaikan harapannya soal kolaborasi yang menggandeng lembaga pemerintah tersebut. Menurut Deris—sapaannya—langkah ini merupakan titik mula untuk ke depannya. 

“Karena kalau dilihat sebelum ada kerja sama ini pun, di Pandeglang sendiri utamanya, sudah lumayan banyak untuk pemberdayaan. Dengan adanya kolaborasi bersama pemerintah, harapannya selain ada eksposur yang makin bertambah, di sisi lain, kesadaran soal eFishery pun makin bertambah di pemberdayaan atau di masyarakat yang belum masuk ekosistem kami,” ujar Deris. 

Acara Sosialisasi Pembudidaya Ikan Go Digital yang melibatkan kolaborasi dengan eFishery, Dinas Perikanan Pandeglang, dan Kominfo tersebut menghadirkan 164 pembudidaya yang berasal dari berbagai desa dan kecamatan di Kabupaten Pandeglang, Banten. 

Baca Juga: Grant Thornton Sampaikan Dampak Pertumbuhan Pesat Mobil Listrik untuk Ekonomi Berkelanjutan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Nadia Khadijah Putri
Editor: Amry Nur Hidayat

Advertisement

Bagikan Artikel: