Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Buka Suara Soal Isu Cekik Wakil Menteri, Prabowo: 'Muka Saya Muka Kudeta Kali Ya?'

Buka Suara Soal Isu Cekik Wakil Menteri, Prabowo: 'Muka Saya Muka Kudeta Kali Ya?' Kredit Foto: Antara/Galih Pradipta
Warta Ekonomi, Jakarta -

Bakal Calon Presiden (Bacapres) Koalisi Indonesia Maju, Prabowo Subianto mengaku kaget dengan isu yang menerpa dirinya. Adapun isu itu menyebut bahwa Prabowo Subianto mencekik dan menampar Wakil Menteri Pertanian, Harvick Hasnul Qolbi, dalam rapat kabinet.

"Saya juga kaget, saya juga kaget. Jadi saya, itu jelas tidak benar. Tidak pernah ada rapat seperti itu. Saya juga jarang berhubungan dengan Wakil Menteri Pertanian. Mungkin saya pernah ketemu sekali, sepintas," kata Prabowo dalam acara talk show bertajuk 3 Bacapres Bicara Gagasan di Universitas Gajah Mada yang diikuti secara virtual, Yogyakarta, pada Selasa (19/9/2023).

Baca Juga: Disanjung hingga Dicintai, Prabowo Menjadi Pilihan Utama Capres Penerus Jokowi

Dia pun menegaskan, dalam rapat kabinet, statusnya sebagai Menteri Pertahanan Republik Indonesia. Prabowo juga mengaku lebih sering berhubungan dengan Menteri Pertanian, Sahrul Yasin Limpo.

"Saya urusannya selalu, kan saya menteri. Aku Menteri urusannya sama Menteri. Jadi pertemuan saya sama pak Yasin Limpo, hubungan saya sangat baik," katanya. 

Prabowo pun mengaku tak mengerti dengan isu yang menyebut mencekik dan menampar Wakil Menteri Pertanian. Meski demikian, dia pun mengaku sering menerima fitnah dari berbagai pihak.

"Saya dulu di fitnah lebih gawat lagi. Mau kudeta lah, mau ini lah, mau itu lah. Sedikit-sedikit mau berontak. Nggak tau, muka saya muka kudeta kali ya?" tegasnya.

Lebih lanjut, Prabowo pun meminta seluruh elemen masyarakat untuk tidak melakukan praktik politik semacam itu. Dia juga berharap pihak yang melempar hal tersebut sadar atas apa yang dilakukan.

Baca Juga: Prabowo Kian Gencar Diserang Fitnah Keji, Ade: Dampak Elektabilitasnya Tertinggi

"Biasanya fitnah yang semakin kejam itu balik kepada orang yang nyebarkan fitnah, jadi saya nggak pernah urus saya serahkan kepada yang di atas saja. Mudah-mudahan yang lontarkan itu sadar, nggak usah lah diterus-teruskan budaya seperti itu, itu memalukan," tandasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Andi Hidayat
Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: