Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Misi Lestarikan Budaya, Benny Rhamdani Puji Kehadiran Paguyuban Bumi Reyog Ponorogo di Korea Selatan

Misi Lestarikan Budaya, Benny Rhamdani Puji Kehadiran Paguyuban Bumi Reyog Ponorogo di Korea Selatan Kredit Foto: BP2MI

Dengan reog tersebut, lanjut Purwanto, mereka mengikuti berbagai festival di Korea Selatan, untuk memeriahkan dan memperkenalkan budaya Reog di Korea Selatan. “Tetapi kendalanya adalah kami sering mengalami benturan dengan waktu kerja personil, karena mereka adalah pekerja migran. Sehingga seringkali tampil dengan seadanya,” ucapnya.

Purwanto juga menjelaskan, permasalahan Pekerja Migran Indonesia di Korea Selatan adalah mereka sudah terlalu nyaman hidup dan bekerja di Korea Selatan.

Baca Juga: Benny Rhamdani Siap Jamin Tak Ada Permainan Soal Rekrutmen PPPK di BP2MI

“Jadi mereka 8’i takut pulang karena tidak tahu akan bekerja apa di tanah air. Makanya ada yang bahkan sudah 27 tahun di Korea Selatan dan belum kembali ke tanah air,” tuturnya.

Menanggapi hal tersebut, Benny mengatakan kepada para Pekerja Migran Indonesia untuk tidak takut kembali ke tanah air, selama mereka disiplin dalam menabung selama bekerja di Korea Selatan untuk menjadi modal di masa depan.

“Menjadi Pekerja Migran Indonesia itu kan bukan untuk selamanya. Makanya saya kaget ada yang sudah 27 tahun di Korea Selatan. Gaji di Korea kan tinggi ya. Seandainya bisa disiplin dalam hal menyisihkan hasil kerja di Korea untuk dijadikan modal usaha apabila suatu saat kembali ke tanah air, dan selama di Korea membawa pengetahuannya untuk dibawa ke negara kita, saya yakin akan banyak yang sukses. Kalau dari catatan kami, yang menjadi tokoh-tokoh inspiratif dari Korea Selatan itu tidak sedikit,” jelas Benny.

Benny mengungkapkan, saat mengunjungi Ansan Migrant’s Counseling Support Center, ia mendapat informasi lagi tentang Pekerja Migran Indonesia Waryono asal Kendal, yang sukses berusaha di kampung halamannya.

Baca Juga: Hashim: Tidak Akan Saya Sensor Saya Sampaikan ke Prabowo dan Konsultasi ke Pak Jokowi

“Waryono memiliki usaha Ansan Mart, Bengkel Ansan, Restoran Ansan, dan bahkan anaknya diberi nama Ansan. Ini sangat inspiring. Sebenarnya orang seperti Waryono itu tidak sedikit, sepanjang teman-teman datang ke Korea tentu bekerja secara resmi, dan bagaimana disiplin menabung dan menyisihkan dari pendapatannya per bulan. Kemudian kita bermimpi kita akan menggunakan uang yang kita tabung itu untuk masa depan,” terang Benny.**

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: