Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Mirae Asset Sekuritas: 15 Indeks Tematik di Bursa Bukukan Kinerja yang Lebih Baik dari IHSG Sejak Awal Tahun

Mirae Asset Sekuritas: 15 Indeks Tematik di Bursa Bukukan Kinerja yang Lebih Baik dari IHSG Sejak Awal Tahun Kredit Foto: Mirae Asset Sekuritas
Warta Ekonomi, Jakarta -

Ketika pasar sedang bergejolak, terlebih karena kondisi makroekonomi global yang tidak menentu, adanya intensitas tinggi menjelang tahun politik, dan adanya perang yang melibatkan beberapa negara, reksa dana indeks dapat dijadikan pilihan untuk berinvestasi. Sebab, menurut para ahli, reksa dana indeks mempunyai risiko yang lebih terukur dan tingkat pengembalian investasi yang lebih optimal.

Head of Investment Information Mirae Asset, Martha Christina, menyampaikan, sejak awal tahun, sembilan dari lima belas indeks tematik di bursa membukukan kinerja lebih baik daripada IHSG. Oleh sebab itu reksa dana indeks dapat menjadi pilihan diversifikasi terutama ketika pasar sedang bergejolak.

Baca Juga: Untuk Hasil Optimal, Mirae Asset Sekuritas Imbau Investor Lakukan Diversifikasi Investasi

“Saat ini, perhatian pelaku pasar masih pada konflik Palestina-Israel dan harga minyak bumi dan komoditas lain, serta angka inflasi dan pertumbuhan ekonomi AS. Kami meyakini kondisi pasar akan semakin normal di akhir tahun menjelang aksi window dressing,” tutur Martha dalam acara Media Day: October 2023.

Secara historis, Martha mencatat, IHSG hampir selalu menguat pada kuartal keempat setiap tahunnya, terutama karena berkaitan momentum aktivitas window dressing. Sepanjang Oktober dan Desember dalam sepuluh tahun terakhir, IHSG mencetak rata-rata return 2,1% dan 2,6%. Window dressing adalah kegiatan di mana investor institusi di pasar modal mempercantik portofolionya agar laporan keuangan tahunannya terlihat lebih baik. 

Baca Juga: Dukung Pendidikan, Mirae Asset Sumbang Sarana Belajar ke Sekolah Gratis di Depok

Aksi window dressing umumnya dilakukan dengan membeli efek-efek di pasar modal secara lebih agresif, sehingga membuat pasar saham bergerak positif. Martha mengatakan, tahun ini, IHSG diprediksi dapat mencapai 7.400 pada akhir tahun dengan 10 saham pilihan (top picks) ACES, AKRA, BMRI, CPIN, EXCL, HRUM, INTP, PRDA, dan UNTR.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Yohanna Valerie Immanuella
Editor: Yohanna Valerie Immanuella

Advertisement

Bagikan Artikel: