Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Sindir Kubu Ganjar, Waketum Partai Garuda: Mereka Sibuk Bangun Narasi Kecurangan

Sindir Kubu Ganjar, Waketum Partai Garuda: Mereka Sibuk Bangun Narasi Kecurangan Kredit Foto: Ist
Warta Ekonomi, Jakarta -

Partai Garuda menyentil kubu Calon Presiden Ganjar Pranowo dan Calon Wakil Presiden Mahfud MD. Wakil Ketua Umum Partai Garuda Teddy Gusnaidi menuding kubu Ganjar kerap membangun narasi kecurangan, tetapi mereka pula yang ketahuan bertindak curang.

"Kubu Ganjar-Mahfud membangun narasi ada kecurangan, ternyata mereka yang ketahuan curang. Mereka juga yang membangun narasi penggunaan kekuasaan untuk pemilu, ternyata mereka yang ketahuan menggunakan kekuasaan untuk pemilu," ujar Teddy dalam keterangan tertulis, Kamis (16/11/2023).

"Mereka sendiri saat ini sibuk klarifikasi, sibuk mencari dan membuat pembenaran atas fakta-fakta yang terkuak mengenai kecurangan dan penggunaan kekuasaan. Sibuk membangun narasi bahwa mereka tidak seperti itu," imbuhnya.

Teddy lalu menyinggung Posko Pemilu jujur dan adil yang akan dibuka tim Ganjar-Mahfud. Ia menilai upaya itu merupakan langkah cuci tangan.

"Salah satunya adalah gembar gembor akan membuka dan mendirikan Posko Pemilu Jurdil. Lagi-lagi dengan narasi jangan sampai ada kecurangan dan penggunaan kekuasaan. Ini cara mereka mencuci tangan setelah yang mereka tuduhkan ternyata berbalik ke mereka," ucapnya.

Selain itu, ia mengatakan kubu Calon Presiden Prabowo Subianto dan Calon Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka hanya menjadi penonton atas drama tersebut serta menyebutkan lagi kubu Ganjar-Mahfud sibuk dengan narasinya sendiri.

"Mereka sibuk sendiri, karena terjerat dengan narasi yang mereka buat. Kubu Prabowo-Gibran hanya menonton dari luar drama komedi yang sedang dimainkan kubu Ganjar-Mahfud. Mereka yang buat, mereka yang terjerat," pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Advertisement

Bagikan Artikel: