Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bagikan Kaki Palsu Gratis, Kemensos Sulut Harapan Baru bagi Penyandang Disabilitas

Bagikan Kaki Palsu Gratis, Kemensos Sulut Harapan Baru bagi Penyandang Disabilitas Ilustrasi: Wafiyyah Amalyris K
Warta Ekonomi, Jakarta -

Jajaran kaki palsu tampak di satu sudut aula Sentra Tumou Tou di Manado, yang dikunjungi oleh Menteri Sosial Tri Rismaharini pada Kamis (28/12). Tak jauh, tampak wajah-wajah bahagia kesebelas penerima manfaat yang akan menerima kaki-kaki palsu tersebut. 

Akan tetapi, ternyata bukan hanya raut bahagia yang tertangkap oleh Mensos Risma. Mensos juga melihat ada kecemasan dan rasa putus asa yang mungkin sempat atau masih mereka rasakan. Karenanya, Mensos berusaha menenteramkan kegundahan para penerima manfaat (PM) atas keadaan fisik mereka. 

"Tuhan memberikan kita kekurangan, tapi Tuhan pasti memberikan kelebihan. Tidak mungkin Tuhan tidak adil. Tinggal bagaimana cara kita bisa memaksimalkan karunia Tuhan tersebut," kata Mensos menenangkan hati seluruh PM yang hadir. 

Baca Juga: PENA Bangkitkan Ekonomi Keluarga, Kemensos Graduasi 10.073 KPM

Mensos pun mencontohkan para penyandang disabilitas yang kini telah sukses setelah memaksimalkan bantuan kewirausahaan yang telah diberikan Kementerian Sosial. Bahkan menurut Mensos, kini mereka berpenghasilan tinggi dan tidak perlu bergantung kepada bansos berkat kerja keras mereka untuk membuktikan diri bahwa keterbatasan bukanlah halangan. 

"Tunjukkan pada orang lain bahwa bapak dan ibu bisa. Bahkan melebihi orang-orang yg fisiknya lengkap. Banyak kok yang seperti ini (disabilitas), tapi penghasilannya sangat tinggi," ucap Risma menyuntikkan rasa percaya diri kepada mereka. 

Dengan diberikannya kaki palsu tersebut, Mensos berharap para penerima manfaat yang hadir bisa lebih produktif. Oleh karena itu, Mensos pun akan memberikan bantuan kewirausahaan melalui Sentra Tumou Tou bagi mereka yang memang bertekad untuk produktif dan mengubah nasibnya menjadi lebih baik. 

Baca Juga: Kemensos Beri Penghargaan ke Deretan Perusahaan yang Pekerjakan Penyandang Disabilitas, Apa Saja?

"Semangat bapak ibu, semangat. Tidak boleh menyerah. Ini bukan akhir segalanya, ini justru awal keberhasilan," kata Mensos. 

Sukardi (52) yang menjadi penyandang disabilitas karena kecelakaan kerja di tambang 13 tahun silam ini merasakan kelegaan setelah mengetahui bahwa dirinya akan mendapatkan kaki palsu gratis. Sukardi mengaku putus asa sudah tiga tahun berhenti bekerja karena kaki palsu yang lama sudah rusak. 

Kaki palsu barunya memberikan secercah harapan baginya untuk bisa kembali aktif bertani. Karenanya, Sukardi tak henti mengapresiasi Kemensos dan segala pihak yang telah bantu mewujudkan harapan kecilnya itu. 

"Saya sungguh berterima kasih kepada Kemensos, Sentra Tumou Tou dan seluruh pihak yg membantu saya mendapatkan kaki palsu ini. Ternyata pemerintah sangat memperhatikan rakyat kecil seperti saya," pungkasnya penuh haru.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Laras Devi Rachmawati
Editor: Amry Nur Hidayat

Advertisement

Bagikan Artikel: