Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Cerita Rekam Jejak Contract Farming, Anies: Terbukti Menguntungkan

Cerita Rekam Jejak Contract Farming, Anies: Terbukti Menguntungkan ANIES | Kredit Foto: IST
Warta Ekonomi, Purwokerto -

Calon Presiden Koalisi Perubahan Anies Baswedan buka suara soal contract farming alias kontrak panen. Ia mengungkapkan tentang rekam jejak kesuksesan kontrak panen Jakarta-Cilacap ketika menjabat Gubernur DKI Jakarta 2017-2022. 

“Saat kami bertugas di Jakarta, kita memiliki kerjasama dengan Gapoktan di Kabupaten Cilacap, para petani. Inilah yang disebut dengan contract farming di mana kami di Jakarta membuat kontrak dengan petani di Cilacap. Hasil pertanian mereka kami beli,” ujar Anies, Rabu (24/1).

Baca Juga: Meriahnya Warga Jateng Menyambut Perubahan, Anies: Bukan Diskenariokan, Spontanitas!

Dia mengungkapkan, contract farming membuat harga beli untuk petani lebih baik daripada harga yang biasa mereka jual. 

“Sebaliknya, bagi kami harga beras yang kami terima menjadi lebih murah, karena memotong mata rantai (pasok) yang panjang itu. Kerjasama ini dilakukan dengan durasi waktu tertentu, bisa lima tahun, tujuh tahun,” kata Anies. 

Anies menyatakan, adanya kontrak ini membuat petani merasa tenang saat bercocok tanam. Hal ini membuat hadirnya kestabilan harga di pasaran.

“Karena dia tahu hasilnya nanti akan dijual dengan harga yang baik. Yang kedua, dengan punya kontrak itu, dia bisa mendapatkan financing credit untuk mekanisasi pertanian. Bahkan mereka bisa membangun atau mengerjakan pertanian itu bersama-sama. Karena mereka memang bekerja sebagai satu kelompok, bukan individu-individu petani, ini yang kita sebut sebagai cooperative farming,” paparnya. 

Anies menyatakan ini adalah membangun koperasi untuk bercocok tanam.  Ia mengatakan, adanya pembagian keuntungan secara merata akan membangun keadilan di Indonesia.

Baca Juga: Pemilu Bak Sepak Bola, Anies: Kalau Menang Gegara Wasit, Dia Tak Percaya Diri!

“Jadi ketika kami mengatakan insya Allah ketika kami bertugas akan melakukan contract farming atau kontrak pembelian hasil panen itu bukan cuma rencana, tapi itu sudah dikerjakan, sudah terbukti berjalan, terbukti saling menguntungkan. Kita ingin skalanya diperluas tidak hanya seperti Jakarta dan Cilacap, Jakarta dengan Ngawi, Jakarta dengan Solok. Itu salah satu contoh. Tapi ke berbagai wilayah Indonesia, ke sentra-sentra pertanian di berbagai wilayah,” ucap Anies.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: