Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Survei IDM: Elektabilitas Prabowo-Gibran Raih 57,1 Persen

Survei IDM: Elektabilitas Prabowo-Gibran Raih 57,1 Persen Kredit Foto: Antara/Galih Pradipta
Warta Ekonomi, Jakarta -

Indonesia Development Monitoring (IDM) kembali melakukan survei untuk mengukur Pilihan Publik terhadap Tiga Paslon Presiden & Wakil Presiden Pada Pilpres 2024.

Paslon nomor urut 1, Prabowo Subianto- Gibran Rakabuming Raka diperkirakan menang Pilpres 2024.

Direktur Eksekutif Indonesia Development Monitoring (IDM) Heru Supriyatno mengatakan survei yang dilakukan IDM pada 16-28 Januari 2024 lalu melibatkan 2.500 orang responden yang memiliki hak pilih dan berdomisili di 1.250 desa dan kelurahan di 34 provinsi di Indonesia 

Penarikan sampel survey mengunakan multistage random sampling dan hasil dari survei ini memiliki margin of error -/+ 1,92 persen dengan Tingkat Kepercayaan 95 persen

"Hasilnya, IDM menemukan Prabowo-Gibran dipilih oleh 1.428 responden atau 57,1 persen. Sedangkan Ganjar Pranowo-Mahfud MD dipilih oleh 647 responden atau 25,9 persen. Anies-Muhaimin meraih 335 Responden atau 13,4 persen. 90 responden atau 3,6 persen menyatakan tidak memilih,” kata Heru dalam keterangan tertulisnya, Rabu (31/1/2024).

Heru menjelaskan, hasil survei IDM juga menunjukan keinginan publik terhadap Presiden & Wakil Terpilih dengan kriteria sebagai berikut sebanyak 82,4 persen mengharapkan presiden dan wakil presiden yang memiliki inovasi kebijakan yang akan memperbaiki kualitas hidup banyak orang.

"Selain itu juga responden menginginkan kebijakan inovatif sekaligus konkret mengatasi permasalahan yang dihadapi masyarakat," jelasnya.

Menanggapi hal itu, pengamat politik dari Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jogjakarta , Ludiro Madu menilai hasil survei ini memperlihatkan Prabowo-Gibran elektabilitasnya tetap menjadi juara.

Ludiro menilai citra positif Jokowi sangat mempengaruhi elektabilitas Prabowo-Gibran karena selama ini masyarakat masih menganggap Jokowi sebagai sosok yang diidolakan.

"Citra positif Jokowi sangat mempengaruhi elektabilitas Prabowo-Gibran karena selama ini masyarakat masih menganggap Jokowi sebagai sosok yang di idolakan," ujarnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Advertisement

Bagikan Artikel: