Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Melesat ke US$68.000, BTC Semakin Mendekati Harga Tertinggi!

Melesat ke US$68.000, BTC Semakin Mendekati Harga Tertinggi! Kredit Foto: Unsplash/Yigit Ali Atasoy
Warta Ekonomi, Jakarta -

Reli Bitcoin (BTC) berlanjut awal pekan ini setelah menutup bulan Februari lalu dengan kenaikan sebesar 43.55% di angka $61.198. Adapun, Ethereum (ETH) ditutup di harga $3.341 dan melesat 46,28% sepanjang Februari.

Mengawali bulan Maret 2024 dan kurang dari 50 hari menuju Bitcoin halving pada April,  harga Bitcoin dibuka di level $61.168 pada perdagangan 1 Maret 2024 dan kini telah melesat Melampaui $68.000 pada perdagangan 5 Maret 2024 sehingga telah naik sekitar 11,17%.

Berdasarkan data Coinglass, Bitcoin cenderung ditutup positif setiap Maret secara rata-rata naik sekitar 12,83% sejak tahun 2013 - 2023.  Adapun, performa Ethereum juga terbilang mengesankan  setiap bulan Maret dari periode 2016 - 2023 secara rata-rata melesat sekitar 22,74%. 

“Pada, Selasa (5/3) pagi pukul 08:00 WIB Bitcoin (BTC) bergerak di $68.030 naik sekitar 7,11% dalam 24 jam terakhir. Harga Bitcoin saat ini hanya berjarak sekitar 1,5% dari harga tertinggi sepanjang masa (all time high) di level $69.044 yang dicapai pada November 2021. Saat ini, dalam jangka pendek untuk mencetak harga tertinggi baru BTC perlu bertahan di atas $65.700. Sementara, jika turun dari level tersebut maka potensi melemah ke support terdekat di $64.000. ” kata Financial Expert Ajaib Kripto, Panji Yudha, dalam keterangan resmi di Jakarta, Selasa (5/3/2024). 

Baca Juga: Studi Bitget: 84% Investor Memprediksi BTC Mencapai Level Tertinggi Baru di Bull Berikutnya, 70% Berencana Meningkatkan Investasi Tahun 2024

Selain dari sisi harga, penjualan Bitcoin non fungible token (NFT) baru saja melampaui Ethereum selama tujuh hari terakhir menyusul lonjakan tiba-tiba koleksi NFT berbasis Bitcoin Ordinals. Penjualan Bitcoin NFT meroket 80% dari minggu ke minggu menjadi $168,5 juta. Sedangkan NFT berbasis Ethereum menghasilkan $162 juta dalam penjualan, menurut data CryptoSlam. 

Sementara, Ethereum (ETH) juga mengalami kenaikan dalam periode yang sama sekitar 4,06% dan bertengger di $3.619. Adapun, total kapitalisasi pasar Aset Kripto berada di level $2,445 Triliun yang terakhir kali dicapai pada Desember 2021, naik sebesar 6,75% dalam 24 jam terakhir.  

“Kenaikan Ethereum tampaknya berpotensi berlanjut berkat adanya peningkatan jaringan yaitu Dencun Upgrade yang akan berlangsung pada 13 Maret 2024. Selain itu, jika BTC berhasil mencetak harga tertinggi baru pekan ini dan diiringi terjadi penurunan dalam dominasi Bitcoin (BTC.D) maka sinyal pertanda altseason yang akan semakin dekat serta diikuti dengan minat investor mulai semakin condong ke pasar altcoin,” ujar Panji.

Baca Juga: Analisis Terhadap Dampak Persetujuan ETF BTC Menurut Ryan Lee, Direktur Bitget

Kurang dari 10 hari menuju Ethereum Dencun Upgrade. Selain $ETH, upgrade tersebut juga potensi memberi dampak positif ke sektor Layer-2, seperti $ARB $OP $MATIC $MANTA $METIS $LRC $IMX $STRK $LRC. 

Sementara Memecoin mendominasi kenaikan dalam periode tujuh hari terakhir dimana melanjutkan reli di pekan sebelumnya. Hampir semua Memecoin di aplikasi Ajaib Kripto mengalami kenaikan seperti; Shiba Inu (SHIB) meroket 321% , Pepe (PEPE) melesat 307%, Floki (FLOKI) menguat 240%, Bonk (BONK) melonjak 185% dan Dogecoin yang saat ini masih menjadi memecoin dengan kapitalisasi pasar terbesar juga ikut menguat  116%

“Market kripto dalam momentum bullish dengan potensi Bitcoin untuk mencetak harga tertingginya dalam waktu dekat. Namun, Investor dan trader kripto harus waspada terhadap pembalikan tren dan memanfaatkan diversifikasi ke altcoin dengan narasi kuat dan prospek teknologi blockchain menjanjikan. Adapun, trader sangat dianjurkan gunakan stop-loss dan take profit order untuk mengunci keuntungan dan  membatasi kerugian jika terjadi pembalikan tren,” tutup Panji.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Advertisement

Bagikan Artikel: