“BUKAN DEMOKRASI PESANAN. Sesuai dugaan, kami melihat reply2 negatif, suudzon, berasumsi gila & ga beradab kepada KP dan juga @ainunnajib > kpemi.lu/x/reply sebagai reaksi atas postingan kami tentang hasil penghitungan dan verifikasi data TPS,” tulis KawalPemilu.
Mereka juga mengungkapkan banyak donatur mereka pendukung paslon 1 dan 3 dan meminta atau berharap hasilnya sesuai dengan keinginan mereka.
Baca Juga: Unggul Pilpres, Prabowo Dapat Ucapan Selamat dari Macron
“Tapi banyak yang meminta atau berharap hasilnya akan sesuai dengan keinginan donator. Hei maksudya apa? Itu praktik korupsi, kawan2!. Andai netizen yg ketikannya jahat ini tahu bahwa sebagian besar relawan KP itu banyak pendukung 01 dan 03 dibandingkan 02 – kalian gak malu sudah maki2 relawan sesame kubu?” sambung KawalPemilu.
Burhanudin Muhtadi, Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, turut menanggapi tudingan negatif yang dialamatkan kepada KawalPemilu dan Ainun. Dalam akun X resminya, @_BurhanMuhatdi, Selasa (12/3), ia menuliskan, “Orang kaya begitu ibarat seorang yg sakit parah pas datang ke dokter minta dibuatin surat keterangan sehat. Merasa udah bayar jadi dokter harus nurut permintaannya meski bertentangan dengan kenyataan ,”.
Keprihatinan senada disampaikan oleh akun @logos_id saat melihat respons warganet di kolom komentar akun Ainun Najib, yang memberi ucapan selamat atas kemenangan paslon Prabowo-Gibran. “Sedih membaca reply2nya ,” tulis Logos ID.
Sementara itu, merujuk pada hasil real count KawalPemilu dalam laman resminya, kawalpemilu.org, yang dikutip Rabu (13/3) terungkap, paslon Prabowo-Gibran unggul dengan 58,44%. Sementara itu menyusul dibelakangnya adalah paslon nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin) dengan 25,04% dan paslon nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD yang memperoleh suara sebanyak 16,50%.
“KawalPemilu telah menyelesaikan semua TPS yang ada C hasilnya sebesar cakupan 82,27% atau 677.413 TPS dari 823.366,” tulis KawalPemilu dalam akun X resminya @KawalPemilu_org, Senin (11/3).
Baca Juga: Terkait Dinamika Hak Angket, Anies: Waktunya Masih Panjang
“Dengan hasil penghitungan suara REAL COUNT KawalPemilu 2024 masih tersisa 17,3% cakupan TPS. Namun, secara data, tidak akan mengubah hasil penghitungan sementara. Oleh karena itu, kami mengucapkan selamat kepada Paslon 02 yang menang satu putaran >50% pada pIlpres 2024,” sambung KawalPemilu.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Advertisement