Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Meutya Hafid dan Kominfo Bersinergi Dukung Perempuan Gerakan Ekonomi

Meutya Hafid dan Kominfo Bersinergi Dukung Perempuan Gerakan Ekonomi Kredit Foto: Khairunnisak Lubis
Warta Ekonomi, Medan -

Di Indonesia, terdapat berbagai permasalahan yang masih dihadapi oleh perempuan dalam berkontribusi pada perekonomian. Mulai dari akses terhadap pendidikan dan pelatihan, akses terhadap modal dan pasar, hingga peran dalam pengambilan keputusan di tingkat ekonomi. Sebab itu, Komisi I DPR RI, bekerjasama dengan Ditjen APTIKA Kominfo melaksanakan seminar dengan tema “Perempuan Pelopor Ekonomi Nasional”. 

Dikatakan Meutya Hafid bahwa Gerakan Perempuan Polopor Ekonomi Nasional memiliki tujuan yang mulia, yaitu memberdayakan perempuan sebagai agen pembangunan ekonomi. Hal ini sejalan dengan semangat pembangunan ekonomi nasional yang berkelanjutan dan inklusif

Baca Juga: Manfaat Ekonomi Hilirisasi dan Keberadaan Industri Kilang Migas di Indonesia

“Perempuan memiliki kapasitas dan potensi yang besar untuk berkontribusi dalam perekonomian, baik sebagai pekerja, pengusaha, maupun penggerak sosial ekonomi,” katanya melalui siaran pers, Rabu (13/3/2024).

Meutya Hafid juga mengatakan bahwa seminar ini bertujuan untuk mengatasi permasalahan dan memastikan bahwa perempuan memiliki peran yang signifikan dalam pembangunan ekonomi.

“Dengan meningkatkan keterampilan dan pengetahuan, perempuan dapat lebih siap untuk terlibat dalam dunia kerja maupun berwirausaha. Dengan demikian, mereka dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi bagi diri mereka sendiri, keluarga, dan masyarakat sekitar,” tambahnya.

Wiwid Syahdiyah selaku Social Media & E-commerce Expertise, setuju dengan pendapat Meutya Hafid meningkatkan keterampilan dan pengetahuan bagi perempuan khususnya dibidang bisnis.

“Salah satu langkah yang diambil oleh untuk meningkatkan perempuan sebagai pelopor perekonomian nasional adalah memberikan pelatihan dan pendampingan kepada perempuan dalam pengembangan keterampilan dan kewirausahaan,” ucapnya.

Dalam konteks globalisasi dan perkembangan teknologi, peran perempuan dalam ekonomi juga semakin penting. Perempuan dapat menjadi motor penggerak dalam industri kreatif, teknologi, serta sektor-sektor ekonomi yang berkembang pesat. 

Baca Juga: Optimalisasi Pemanfaatan AI Mampu Picu Pertumbuhan Ekonomi di Indonesia

“Oleh karena itu, pembangunan ekonomi nasional tidak akan maksimal tanpa kontribusi perempuan,” pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Khairunnisak Lubis
Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: