Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dobok Taekwondo Buatan Indonesia Bidik Pasar Asia Tenggara

Dobok Taekwondo Buatan Indonesia Bidik Pasar Asia Tenggara Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
Warta Ekonomi, Bandung -

Dobok atau seragam olahraga Taekwondo buatan Indonesia mencoba membidik pangsa pasar Asia Tenggara. Dobok T-Ultra dan T-1 ini merupakan kolaborasi antara Kementerian Perindustrian Republik Indonesia, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Jawa Barat, KONI Jawa Barat, yang diinisiasi oleh PT SAB Indo Industries, yang merupakan karya dari atlet Taekwondo Nasional, Taufik Krisna.

Taufik Krisna terpilih dari 100 atlet maupun pelatih Jawa Barat yang mengikuti PON XXI di Papua, di mana 40 orang di antaranya mengirimkan proposal bisnis setelah mengikuti seminar dan workshop kewirausahaan yang diselenggarakan di Bandung pada 14 Desember 2023 lalu.

Baca Juga: Buka WSL Krui Pro 2024 QS 5000, Menpora Dito Dukung Kemajuan Olahraga Surfing di Indonesia

Pengurus KONI Jawa Barat sekaligus owner dari Speed Jersey, lini produk apparels dari PT SAB Industries, Andre Firmansyah mengatakan selama enam bulan pihaknya secara masif mendampingi Taufik dalam pemasaran produk. Mulai dari beradaptasi, perencanaan, sampai dengan ini dikeluarkan.

"Ini baru proses. Selain itu, pendampingan dan juga suport sistemnya sampai ke modalnya juga. Artinya kita berharap ketika dia sudah mampu mandiri, kami dengan bangga dan tidak berharap itu kembali pada kami," ungkap Andre kepada wartawan di Bandung, Selasa malam (28/5/2024).

Andre menyebutkan pihaknya juga sudah mendapatkan masukan dari Perwakilan Resmi Pusat Taekwondo Dunia (KUKKIWON) untuk Indonesia Mr. Kwak Young Min bahwa produk yang dipasarkan di luar negeri harus teregister terlebih dahulu dari World Taekwondo, sehingga untuk saat ini hanya bisa memenuhi pasar dalam negeri. 

"Kalau untuk penggunaan dalam negeri tidak ada persoalan, tapi ketika dipakai kejuaraan internasional, kita mesti mendapatkan register-nya World Taekwondo," katanya.

Andre menambahkan bahwa ini bukanlah proyek bisnis semata melainkan bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan. Ia berharap kelak atlet bukan hanya dipuja saat di masa jaya, tetapi tetap eksis menjaga ekosistem olahraga tempat ia bernaung, misalnya dengan menjadi seorang enterpreneur. 

“Sebagai pengurus KONI Jawa Barat, kami memikirkan masa depan atlet, khususnya atlet Jawa Barat, setelah mereka melewati masa keemasannya. Bersama Kemenperin, Dispora Jawa Barat, kami mencoba memberi jalan berupa seminar dan workshop, yang dilanjutkan pendampingan secara langsung yang praktiknya dilakukan oleh PT SAB Industries,” jelasnya.

Baca Juga: BPJS Ketenagakerjaan tegaskan dukung Govtech Indonesia ke Presiden Jokowi

Sebagai owner dari Speed Jersey, Andre menambahkan, bahwa proses tidak berhenti pada launching-nya produk Dobok T-Ultra dan T-1. PT SAB Industries juga mendampingi proses pemasaran dan pendistribusiannya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: