Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Batal Ngantornya Jokowi di IKN Mulai Juli Dinilai Perlu Jadi Pelajaran untuk Prabowo

Batal Ngantornya Jokowi di IKN Mulai Juli Dinilai Perlu Jadi Pelajaran untuk Prabowo Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) meminta Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming untuk belajar dari batal ngantornya Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Ibu Kota Negara (IKN) pada bulan Juli 2024.

Elite PKS, Aus Hidayat Nur mengatakan bahwa peristiwa tersebut memberikan pelajaran bagaimana sebuah perencanaan pembangunan tak dapat dipaksakan dan harus melalui perhitungan yang matang.

Baca Juga: Prabowo Ungkit Melindungi Lebih Utama Dibanding Mencerdaskan Indonesia

“Peristiwa ini (batalnya Jokowi berkantor di IKN) harus jadi pelajaran bagi penerusnya bahwa perencanaan gawe raksasa harus penuh dengan perhitungan, tidak berdasar keinginan semata,” ujar Aus, dilansir pada Minggu (14/07/2024).

Aus mengatakan bahwa sebagai pemimpin, percaya diri memang penting namun hal tersebut harus dibarengi dengan dukungan situasi atau realita di lapangan.

“Percaya diri itu penting tetapi tetap harus membuka diri dan mendengar saran banyak pihak. Seorang pemimpin harus menunjukkan sikap seimbang antara realistis dan optimis,” jelas Aus.

Aus mengingatkan bahwa tindak tanduk pemimpin tertinggi di negara ini mendapat sorotan dari masyarakat luas. Batalnya presiden berkantor di IKN bulan Juli ini akan menimbulkan rasa ragu masyarakat terhadap pembangunan di sana.

Baca Juga: IKN For Sale, Kian Jelas 'Tuannya' Jokowi lewat Jualan HGU 190 Tahun

“Masanya sudah habis dan tidak mungkin memaksakan kehendak lagi. Andai tidak ada sesumbar akan berkantor di bulan Juli, tentu masyarakat tidak akan menaruh harapan besar yang berujung dikecewakan,” kata Aus.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: