"Jadi kalau orang kemudian bagaimana mengganti Ketua Umum Bu Mega ya mohon maaf lah, kalau mau PDI Perjuangan suaranya decline ya monggo keputusan Kongres nanti. Pak Pacul nanti sebagai Ketua DPD akan ngomong ini, saya pastikan kalau Ketua Umumnya ganti declining suara PDI Perjuangan kenapa? Lihat sejarah, itu saja," imbuhnya.
Ia pun menegaskan pernyataannya merupakan opini pribadi, bukan dari posisinya di PDIP, dan menduga isu Jokowi jadi Ketum PDIP muncul karena demam ketua umum.
"Harus di-underline saya bukan sebagai Ketua DPD, omongan saya tidak mewakili siapa pun kecuali diri saya. Saya mengira ini kan semacam ada demam ketua umum, orang jadi ketua umum gampang gitu loh karena ada partai yang membuat ketua umumnya gampang sekali mungkin demam itu sehingga orang bicara soal ketua umum," tandasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Tag Terkait:
Advertisement