Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Sawit Sumbermas Sarana Mencapai Kinerja Positif di Tahun 2024, Sahamnya Bisa Jadi Pilihan

Sawit Sumbermas Sarana Mencapai Kinerja Positif di Tahun 2024, Sahamnya Bisa Jadi Pilihan Kredit Foto: Austindo
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS) merasa optimis kinerja emiten mereka pada tahun 2024 positif. Hal tersebut juga ditopang dengan proyeksi cerah bagi industri minyak sawit mentah alias CPO pada tahun 2024 ini.

SSMS telah menunjukkan komitmen terhadap praktik agribisnis yang ramah lingkungan dan efisien dengan luas lahan perkebunan yang produktif dan berkelanjutan.

Dalam keterangannya, Corporate Secretary Sawit Sumbermas Sarana (SSMS), Deni Agustinus, menjelaskan bahwa industri CPO global diprediksi akan mengalami pertumbuhan yang signifikan pada tahun 2024 ini. Hal tersebut didorong oleh beberapa faktor kunci.

Antara lain peningkatan permintaan dari beberapa negara berkembang seperti China dan India yang kerap menunjukkan tren peningkatan konsumsi minyak sawit untuk kebutuhan pangan dan industri.

“Adanya kebijakan energi terbarukan di beberapa negara Eropa yang mendorong penggunaan biodiesel berbasis CPO, yang secara langsung meningkatkan permintaan global,” ungkap Deni dalam keterangan pers yang diterima Warta Ekonomi, Senin (26/8/2024).

Selain itu, dia berharap bisa menyeimbangkan pasokan dengan pengendalian produksi yang ketat oleh negara-negara produsen utama seperti Indonesia dan Malaysia. Sehingga, hal tersebut bisa menjaga stabilitas harga CPO di pasar internasional. Faktor lainnya adalah faktor cuaca yang mendukung juga diperkirakan akan membantu produksi CPO di kawasan Asia Tenggara, salah satunya Indonesia.

Deni mengungkapkan jika pada tahun ini pihaknya merasa optimis akan menggapai kinerja yang cukup baik. hal itu juga ditunjang dengan penerapan praktik bisnis keberlanjutan. Pasalnya, SSMS saat ini telah memiliki 100% sertifikasi RSPO dan ISPO SSMS, serta pencapaian prestasi keberlanjutan lainnya yang membuat Perseroan mendapatkan pengakuan internasional dan optimistis bisa bersaing di kancah global.

“Perusahaan ini juga terus mengimplementasikan teknologi terkini dalam operasionalnya, yang akan meningkatkan produktivitas dan efisiensi biaya,” papar Deni.

Tak hanya itu, sejumlah faktor global dan domestik juga diperkirakan akan mendorong peningkatan permintaan dan harga CPO. Sehingga, dia merasa bahwa tahun ini adalah momentum yang tepat bagi para pelaku industri untuk mengoptimalkan kinerja mereka.

“Perseroan berada dalam posisi yang sangat strategis untuk memanfaatkan peluang ini dan menunjukkan kinerja yang solid sepanjang tahun,” kata dia.

Baca Juga: Sejak 2016 Insentif Tak Diberikan, Ratusan Petani Sawit Geruduk PT SLS di Pelalawan Riau

Pasar Domestik

Lebih lanjut, Deni mengatakan jika SSMS telah memperkuat posisinya di pasar domestik dan internasional melalui berbagai inisiatif strategis. Di antaranya adalah diversifikasi produk, praktik bisnis keberlanjutan dan peningkatan kapasitas pabrik pengolahan, kombinasi dari efisiensi operasional, kualitas produk yang tinggi, serta akses pasar yang luas. 

Alhasil, dengan adanya kombinasi dari efisiensi operasional, kualitas produk yang tinggi, dan akses pasar yang luas, SSMS ditempatkan sebagai salah satu pemain utama yang siap bersaing dan memetik keuntungan dari prospek cerah industri CPO tahun ini.

Kinerja baik yang diharapkan dari SSMS pada tahun ini juga diprediksi akan berdampak pada proses saham perusahaannya. Para analis pasar pun melihat bahwa SSMS berpotensi mengalami kenaikan signifikan seiring dengan meningkatnya harga CPO dan kinerja operasional perusahaan yang solid. 

Saham SSMS pun bisa menjadi salah satu pilihan investasi yang menjanjikan di sektor agribisnis dengan valuasi yang menarik dan potensi pertumbuhannya yang cukup tinggi.

“Dengan segala potensi tersebut, tahun 2024 menjadi tahun yang penuh peluang bagi SSMS untuk terus tumbuh dan memberikan nilai tambah bagi para pemegang sahamnya,” pungkasnya.

 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Uswah Hasanah
Editor: Amry Nur Hidayat

Advertisement

Bagikan Artikel: