Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Perusahaan Singapura Ini Gelontorkan Rp200 Miliar Buat Ambil Alih SPMA dari Tangan Wahana Bumi

Perusahaan Singapura Ini Gelontorkan Rp200 Miliar Buat Ambil Alih SPMA dari Tangan Wahana Bumi Kredit Foto: Antara/Galih Pradipta
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Wahana Bumi Indonesia, salah satu pengendali PT Suparma Tbk (SPMA), melepas mayoritas kepemilikan sahamnya kepada Cathay Utima Investment Pte Ltd. Transaksi tersebut berlangsung pada 13 November 2024 dengan total 674.342.106 lembar saham dijual pada harga Rp304 per saham.

“Tujuan dari transaksi ini adalah untuk mengalihkan investasi dengan kepemilikan saham langsung,” ungkap Alberta Angel, Corporate Secretary SPMA, dalam keterangan tertulis pada Selasa (19/112024).

Baca Juga: Petinggi Jasa Marga Kompak Borong Saham, Kepemilikan Naik Signifikan

Pasca transaksi, kepemilikan PT Wahana Bumi Indonesia di SPMA berkurang signifikan dari 25% atau 788,51 juta lembar saham menjadi hanya 3,63% atau 114,17 juta lembar saham.

Saham yang dilepas Wahana Bumi pun dicaplok oleh Cathay Utima Investment Pte Ltd yang meningkatkan kepemilikannya di SPMA menjadi 39,38% atau setara 1,24 miliar lembar saham, dari sebelumnya 18,01% atau 567,8 juta lembar saham. Pembelian saham ini dilakukan pada harga yang sama, yakni Rp304 per saham.

Dalam transaksi ini, Cathay Utima Investment menggelontorkan dana Rp200 miliar untuk mengambil alih kepemilikan SPMA dari tangan Wahana Bumi Indonesia. 

Baca Juga: Kembali Borong 39.300 Lembar Saham Perseroan, Ini Tujuan Pengendali MICE

“Tujuan dari transaksi ini adalah untuk menambah investasi dengan kepemilikan saham langsung,” tambah Alberta Angel.

Dengan langkah ini, Cathay Utima Investment menjadi pengendali utama SPMA, sementara PT Wahana Bumi Indonesia mengurangi eksposur investasinya di perusahaan tersebut.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: