Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat sebesar 1,82% pada perdagangan Rabu (4/12), mencapai level 7.308, setelah menorehkan kenaikan signifikan pada sektor utilitas dan barang baku. Saham-saham unggulan seperti BREN, TPIA, dan AMMN menjadi pendorong utama penguatan indeks.
Investor asing mencatatkan pembelian bersih (net buy) sebesar Rp484 miliar di pasar reguler, dengan saham ASII, INDF, dan BREN menjadi incaran utama.
Pada Kamis (5/12), Tim riset Mirae Sekuritas memprediksikan IHSG akan menguji level resistance di 7.368 dengan rentang perdagangan 7.251 hingga 7.368, sementara support berada di level 7.150.
Dari sisi global, indeks saham utama di Amerika Serikat bergerak positif pada Rabu, didukung oleh penguatan sektor teknologi. Pernyataan Ketua Federal Reserve Jerome Powell yang menyiratkan pendekatan hati-hati terhadap kebijakan suku bunga turut mendorong pasar. S&P 500 naik 0,61%, Nasdaq melonjak 1,3%, dan Dow Jones menguat 0,69%.
Sementara itu, pemerintah Indonesia tengah mengkaji kebijakan penting terkait penerapan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) sebesar 12% pada 2025. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartanto bersama Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Menteri Ketenagakerjaan Yassierli telah membahas insentif terkait dalam rapat koordinasi terbatas yang hasilnya akan disampaikan Presiden Prabowo Subianto.
Beberapa saham yang direkomendasikan untuk perdagangan hari ini antara lain:
BRMS: Trading buy
Support: Rp400
Resistance: Rp434
Target price: Rp474 (+13,94%)
Cut loss: Rp392
RAJA: Trading buy
Support: Rp2.050
Resistance: Rp2.240
Target price: Rp2.500 (+16,28%)
Cut loss: Rp1.965
ENRG: Trading buy
Support: Rp236
Resistance: Rp250
Target price: Rp274 (+13,22%)
Cut loss: Rp226
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri
Tag Terkait:
Advertisement