PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim) mencatatkan prestasi dengan meraih tiga penghargaan dalam ajang Indonesia Sustainable Development Goals Award (ISDA) 2024. Penghargaan ini diterima oleh manajemen Pupuk Kaltim dari Ketua Umum CFCD, Thendri Supriatno, sebagai pengakuan atas implementasi tiga program pemberdayaan masyarakat dan lingkungan yang mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs).
Plt VP TJSL Pupuk Kaltim, Anggono Wijaya, menyampaikan bahwa program-program yang mendapatkan penghargaan adalah Pujasera NPK Pelangi, Ekspor Produk Mitra Binaan (Ekspromit), dan Pertanian Kompos Terpadu Babadan Inovatif dan Sejahtera (PKT BISA). Seluruh program ini merupakan wujud komitmen perusahaan untuk memberikan dampak positif secara berkelanjutan bagi masyarakat dan lingkungan.
Pujasera NPK Pelangi bertujuan mendorong kemandirian UMKM di Bontang melalui fasilitas berjualan, pembinaan usaha, dan penyediaan infrastruktur pendukung. Program ini telah meningkatkan daya saing UMKM lokal serta mendukung penguatan ekonomi masyarakat di sekitar perusahaan.
Baca Juga: Bersama BNPT, Pupuk Kaltim Pupuk Kaltim Salurkan Bantuan untuk Pemulihan Korban Terorisme
Program Ekspromit membuka peluang ekspor bagi UMKM binaan dengan dukungan berupa pelatihan, fasilitasi dokumen, dan sertifikasi produk. Program ini berhasil membawa produk mitra binaan ke pasar internasional seperti Saudi Arabia, Singapura, dan Afrika Selatan, sehingga memperluas pasar UMKM ke ranah global.
Program PKT BISA fokus pada pengolahan kompos untuk mendorong ekonomi sirkular di sektor pertanian. Berlokasi di Dusun Babadan, Magetan, program ini mengintegrasikan kelompok tani, peternakan, dan UMKM untuk menciptakan ekosistem yang berkelanjutan. Program ini juga mengatasi degradasi lahan pertanian dan meningkatkan hasil komoditas lokal.
Anton Budi Laksono, pelopor program PKT BISA, turut menerima penghargaan sebagai Local Hero terbaik kedua dalam ISDA 2024. Dedikasinya dalam mengelola limbah domestik menjadi potensi ekonomi memberikan nilai tambah bagi masyarakat Dusun Babadan.
Anggono menegaskan bahwa Pupuk Kaltim berkomitmen untuk terus mendukung implementasi 17 indikator SDGs melalui program-program strategis yang berkesinambungan. Perusahaan akan terus meningkatkan perannya sebagai agen pembangunan untuk mendorong kemandirian masyarakat dan menjaga lingkungan demi tercapainya tujuan pembangunan berkelanjutan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri
Tag Terkait:
Advertisement