Menteri Ekonomi Kreatif/ Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Menekraf/Kabekraf) Teuku Riefky Harsya menyampaikan pihaknya mendukung program makan bergizi gratis (MBG) yang diinisiasi Presiden Prabowo Subianto.
Dukungan tersebut dilakukan Kementerian Ekonomi Kreatif/Badan Ekonomi Kreatif (Kemenekraf/Bekraf) melalui pemberian pelatihan terhadap juru masak program MBG dengan melibatkan chef atau juru racik menu yang merupakan mitra.
Baca Juga: Peluncuran Tertunda, Ternyata ini yang Jadi Keresahan Prabowo akan BPI Danantara
"Tentu Kementerian Ekonomi Kreatif tidak masuk kepada suplai makanannya atau memilih tukang masaknya tidak, tapi kami siap juga memberikan pelatihan-pelatihan terhadap para juru masak dengan melibatkan chef-chef yang menjadi mitra dari Kementerian Ekonomi Kreatif itu misalnya," ucapnya di Kantor Sekretariat Presiden, Jakarta, Rabu (15/1).
Kemudian terkait kolaborasi dengan strat up untuk program tersebut, Menekraf menuturkan merupakan kewenangan Badan Gizi Nasional (BGN).
"Karena Badan Gizi Nasional tentu mempunyai standar-standar, siapa yang menjadi vendornya ataupun siapa yang terlibat menjadi juru masaknya itu tentu di mereka. Tetapi tentu pelaku-pelaku startup yang terkait dengan sektor ini tentu juga menjadi binaan kami," ujarnya.
Rieky mengatakan hingga saat ini pihaknya masih berkoordinasi dengan BGN terkait pelibatan start up dalam program MBG, namun ia menegaskan Kemenekraf siap mendukung program tersebut melalui pelatihan juru masak yang telah diselenggarakan di sejumlah kota.
"Tetapi intinya kami dari Kementerian Ekonomi Kreatif tentu siap untuk berkolaborasi lebih lanjut," imbuhnya.
Lebih lanjut, Kemenekraf juga akan mendorong supply makanan dari start up yang bergerak dalam bidang foodtech, namun tetap akan dilakukan koordinasi terlebih dahulu dengan BGN.
"Tentu, kita nanti juga mendorong. Tetapi itu tentu nanti pada saat kami bertemu dengan BGN tentu kita juga lihat peluang-peluang itu. Bagaimana karya-karya anak bangsa juga bisa dilibatkan dalam proses tersebut," ujarnya.
"Tetapi tentu BGN mempunyai konsep besar. Kami juga ingin melihat peluang bagaimana para pelaku-pelaku ekraf termasuk startup bisa terlibat dalam program prioritas nasional, terutama juga program makan gratis bergizi ini," tandasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Tag Terkait:
Advertisement