Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tingkatkan Likuiditas, Hillcon (HILL) Berencana Stock Split Saham 1:5

Tingkatkan Likuiditas, Hillcon (HILL) Berencana Stock Split Saham 1:5 Kredit Foto: Hillcon
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Hillcon Tbk (HILL) resmi mengumumkan rencana pemecahan saham atau stock split dengan rasio 1:5. Setelah aksi korporasi ini, nilai nominal saham Perseroan akan berubah menjadi Rp20 per saham dari sebelumnya Rp100 per saham.

Manajemen HILL menyatakan bahwa langkah ini bertujuan untuk meningkatkan likuiditas perdagangan saham perusahaan. Dengan jumlah saham yang beredar meningkat, jumlah pemegang saham juga diharapkan bertambah, sehingga daya tarik saham HILL di pasar modal semakin besar.

Jumlah saham HILL saat ini yang tercatat sebanyak 2.948.300.000 lembar akan bertambah menjadi 14.741.500.000 lembar setelah stock split.

Baca Juga: Ramai Soal Axiata Mau Jual Rp16 Triliun Saham LINK, Manajemen Link Net Angkat Bicara

Untuk merealisasikan rencana ini, Perseroan akan meminta persetujuan pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang dijadwalkan pada 3 Maret 2025.

"Rencana stock split ini akan dilaksanakan dengan memperhatikan peraturan yang berlaku serta ketentuan Anggaran Dasar perseroan, yaitu dengan terlebih dahulu memperoleh persetujuan dari Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) perseroan," tulis manajemen HILL dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia, Kamis (23/1/2025).

Baca Juga: Bibit dan Stockbit Pacu Investasi Syariah dengan Inovasi dan Kolaborasi

Berikut ini adalah perkiraan jadwal pelaksanaan stock split PT Hillcon Tbk:

  • 23 Januari 2025: Pengumuman RUPSLB
  • 7 Februari 2025: Pemanggilan RUPSLB
  • 3 Maret 2025: Pelaksanaan RUPSLB dan pengajuan pencatatan saham
  • 7 Maret 2025: Pengumuman jadwal pelaksanaan stock split, sekaligus akhir perdagangan saham dengan nilai nominal lama di pasar reguler dan negosiasi
  • 10 Maret 2025: Awal perdagangan saham dengan nilai nominal baru di pasar reguler dan negosiasi
  • 12 Maret 2025: Awal perdagangan saham dengan nilai nominal baru di pasar tunai

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri

Advertisement

Bagikan Artikel: