
Masa kepemimpinan Helldy Agustian sebagai Wali Kota Cilegon mencatatkan berbagai pencapaian signifikan yang menjadi fondasi bagi kemajuan kota ini di masa depan. Selama kurang dari empat tahun menjabat, Helldy berhasil membawa perubahan nyata, mulai dari peningkatan pelayanan publik, pembangunan infrastruktur strategis, hingga penguatan sektor pendidikan dan kesehatan.
Salah satu pencapaian besar di bawah kepemimpinannya adalah perolehan predikat Zona Hijau dalam penilaian kepatuhan pelayanan publik oleh Ombudsman RI pada 2024, dengan skor impresif 95,31. Capaian ini menjadikan Cilegon sebagai kota dengan pelayanan publik terbaik kedua di Provinsi Banten, meningkat dari skor 89,45 pada 2023.
“Kami berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Ini adalah bukti bahwa kolaborasi dan kerja keras membuahkan hasil,” ujar Helldy Agustian.
Baca Juga: Tingkat Kemiskinan Cilegon Turun! Pemkot Genjot UMKM dan Kewirausahaan
Dalam bidang infrastruktur, Helldy sukses merealisasikan berbagai proyek strategis tanpa membebani Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Salah satu proyek andalannya adalah perbaikan Jalan Lingkar Selatan (JLS)dengan anggaran Rp112 miliar dari Kementerian PUPR.
Proyek-proyek lainnya yang telah berhasil direalisasikan meliputi pembangunan palang pintu kereta api, Gedung MUI, fasilitas UMKM, serta rumah sakit baru. Kemudian, penambahan empat SMP Negeri untuk meningkatkan akses pendidikan. Adapula, pembangunan Jalan Kembar di KM 97 dan pembangunan 12 gorong-gorong dari Citangkil hingga Ciwandansenilai Rp17 miliar untuk mengurangi banjir. Serta, pembangunan Mal Pelayanan Publik dengan 126 jenis layanan dalam satu atap, memberikan kemudahan bagi warga dalam mengakses layanan pemerintahan.
Di sektor lingkungan, Cilegon menjadi kota pertama di Indonesia yang memiliki pabrik pengolahan sampah Bahan Bakar Jumputan Padat (BBJP), hasil hibah dari PLN senilai hampir Rp10 miliar. Pabrik ini mengolah sampah menjadi energi, sekaligus mengatasi masalah limbah perkotaan.
Baca Juga: Helldy Agustian Paparkan Capaian Selama Menjabat Wali Kota Cilegon
Ke depan, Cilegon juga bersiap menerima bantuan dari Bank Dunia senilai Rp102 miliar melalui Kementerian PUPR, untuk memperluas sistem pengolahan sampah dengan kapasitas 200 ton per hari. Langkah ini menjadikan Cilegon sebagai model kota modern dalam pengelolaan limbah.
Di bidang pendidikan, Helldy meluncurkan program beasiswa bagi 4.000 siswa dari target 5.000 penerima. Angka partisipasi sekolah pun meningkat dari 85% menjadi 92%, dengan renovasi lebih dari 25 sekolah (SD, SMP, dan PAUD) untuk menciptakan lingkungan belajar yang lebih layak.
Di sektor kesehatan, Helldy membangun 9 Puskesmas Paripurna di berbagai kecamatan, yang kini melayani lebih dari 150.000 warga. Program imunisasi gratis pun mencapai cakupan 98%, menjadikan Cilegon sebagai salah satu daerah dengan tingkat imunisasi terbaik di Banten.
Selain itu, angka stunting berhasil ditekan dari 18% pada 2021 menjadi 12% pada 2024, berkat kolaborasi lintas sektor yang efektif.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri
Tag Terkait:
Advertisement