Dikenai Sanksi Berat, Raksasa Bioteknologi Ini Jadi Korban Perang Dagang Amerika Serikat-China

Raksasa Bioteknologi Amerika Serikat, Illumina menjadi salah satu perusahaan yang menjadi korban memanasnya perang dagang yang terjadi akibat saling lempar tarif dari Amerika Serikat dan China.
Dilansir dari Reuters, Rabu (5/3) Illumina mendapatkan sanksi berupa larangan ekspor alat pengurut genetik (genetic sequencers) ke China. Hal ini diprediksi akan menekan kinerja perusahaan mengingat 7% total penjualan perusahaan berasal dari Negara Tirai Bambu.
Baca Juga: 2.000 Pekerja Raksasa Chip Amerika Serikat Microchip Technology Kena PHK
Perusahaan sendiri kini tengah menganalisis dampak larangan tersebut terhadap operasinya mengingat sanksi ini juga datang bersamaan dengan tuduhan bahwa pihaknya telah menangguhkan transaksi dengan perusahaan dari China.
Meski demikian, perusahaan menekankan bahwa pihaknya akan tetap berkomitmen melayani pelanggan sekaligus patuh terhadap kebijakan terbaru yang diberikan oleh Beijing.
Sebelumnya, China melakukan sejumlah langkah termasuk memberikan sanksi-sanksi tegas terhadap sejumlah perusahaan dari Amerika Serikat. Hal ini menyusul penambahan kebijakan tarif terhadapnya dari negara tersebut hingga 20%.
Baca Juga: Rencana Trump Ini Berpotensi Jadi Gol Bunuh Diri untuk Amerika Serikat
Sanksi-sanksi yang diterima oleh sejumlah perusahaan yang menjadi sasaran cukup beragam mulai dari denda besar, pembekuan izin perdagangan hingga pencabutan izin kerja bagi staf asing di China.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait:
Advertisement