Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Lewat Inovasi Teknologi, Lazada Ajak UMKM dan Brand Lokal Naik Kelas

Lewat Inovasi Teknologi, Lazada Ajak UMKM dan Brand Lokal Naik Kelas Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Lazada Indonesia kembali menegaskan komitmennya dalam mendukung pertumbuhan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) serta brand lokal. Melalui sejumlah inovasi teknologi, fitur khusus, strategi hiperlokal, dan sistem logistik terpadu, Lazada tidak hanya membantu pelaku usaha bertahan, tetapi juga berkembang pesat di era digital. 

Head of Operations Lazada Indonesia, Amelia Tediarjo, menekankan pentingnya peran brand dan UMKM lokal sebagai penopang perekonomian negara. “Brand dan UMKM lokal telah terbukti sebagai pilar penting perekonomian. Pasar Indonesia sangat besar, bahkan terbesar di Asia Tenggara, maka mendukung UMKM untuk menguasai pasar dalam negeri merupakan langkah strategis,” ujar Amelia.

Ekosistem digital Lazada, lanjut Amelia, didukung oleh teknologi canggih yang dirancang untuk membantu brand dan UMKM naik kelas, sekaligus memberikan pengalaman belanja yang mudah dan menyenangkan bagi konsumen. 

Baca Juga: Berkolaborasi dengan Lampu.id dan Lazada, Kemendag Dorong UMKM Manfaatkan AI

“Kami memiliki berbagai fitur berbasis kecerdasan buatan, seperti AI Lazzie yang memberikan rekomendasi produk terbaik, gamifikasi dengan berbagai hadiah, serta fitur virtual try-on yang memungkinkan calon pembeli ‘mencoba’ produk secara virtual,” papar Amelia. 

Ia menambahkan, selain menciptakan pengalaman belanja yang terpersonalisasi untuk konsumen, fitur ini juga bisa meningkatkan keterlibatan penjual dengan pembeli yang diharapkan bisa mendorong penjualan.

Lebih lanjut, Amelia menambahkan bahwa Lazada tidak hanya menyediakan dukungan dan penawaran berbasis teknologi, tetapi juga berbagai data dan wawasan yang berguna untuk para penjual di Lazada.

“Seller Center Lazada tidak hanya menyediakan data kinerja toko secara real-time, namun juga menyediakan data dan wawasan terkait dengan tren penjualan di pasar, yang dapat dijadikan referensi untuk penyusunan strategi bisnis,” jelas Amelia.

Baca Juga: Tingkatkan Daya Saing Produk UMKM, Mendag Promosikan Program BINA Lebaran

Amelia menambahkan, Lazada juga berfokus pada strategi hiperlokal yang berupaya mendekatkan rantai pasokan dengan pelanggan. “Melalui implementasi strategi hiperlokal, kami memberdayakan brand dan UMKM lokal untuk memastikan produk yang banyak dicari pelanggan tidak hanya terjamin ketersediaan dan kualitasnya, namun juga dekat dengan pelanggan,” tambah dia. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Belinda Safitri

Advertisement

Bagikan Artikel: