Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Penjualan Naik, Matahari Putra Prima (MPPA) Pangkas Rugi Bersih hingga 53,74%

Penjualan Naik, Matahari Putra Prima (MPPA) Pangkas Rugi Bersih hingga 53,74% Kredit Foto: Matahari Putra Prima
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA) mengakhiri tahun buku 2024 dengan kinerja yang semakin solid. Di tengah berbagai tantangan sektor ritel, perusahaan pengelola Hypermart itu berhasil mencatatkan pertumbuhan positif. 

Sepanjang 2024, MPPA membukukan penjualan bersih sebesar Rp7,11 triliun, meningkat 2,9% dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar Rp6,91 triliun. Peningkatan ini didorong oleh berbagai faktor, termasuk perbaikan kualitas gerai, peningkatan pengalaman berbelanja pelanggan, serta strategi pemasaran yang lebih efektif.

Selain itu, efisiensi operasional yang diterapkan berhasil menghemat biaya hingga Rp121 miliar, mencerminkan komitmen perusahaan dalam meningkatkan produktivitas.

Baca Juga: Daya Beli Lesu, Penjualan Matahari Department Store (LPPF) Merosot pada 2024

Meski masih mencatat rugi bersih, MPPA berhasil memangkas kerugian hingga 53,74% dari Rp255,35 miliar di 2023 menjadi Rp118,10 miliar di 2024. Capaian ini menunjukkan bahwa langkah perbaikan operasional yang dilakukan mulai membuahkan hasil.

"Kami bangga dengan pencapaian tahun 2024 yang mencerminkan dampak dari disiplin dalam eksekusi dan perbaikan operasional kami. Ke depan, MPPA akan terus mendorong pertumbuhan dan profitabilitas melalui ekspansi strategis, transformasi digital serta inovasi berorientasi pelanggan. Kami yakin bahwa inisiatif ini akan membawa MPPA menuju kesuksesan di masa depan," ujar Adrian Suherman, Presiden Direktur dan CEO MPPA.

MPPA tetap berfokus pada strategi berorientasi pelanggan dengan memastikan ketersediaan produk segar dan kebutuhan pokok keluarga yang terjangkau.

Baca Juga: Tanpa Diundi! Matahari Bagikan 600 Motor untuk Top Spender di Ramadan 2025

Perusahaan juga terus menyesuaikan diri dengan preferensi pelanggan di berbagai wilayah, mengoptimalkan produk, meningkatkan efisiensi operasional, serta memperkuat keterlibatan digital guna menghadirkan pengalaman belanja yang lebih relevan dan tanpa hambatan.

Ke depan, MPPA akan terus mengembangkan e-commerce, rantai pasok, dan strategi ekspansi guna meningkatkan aksesibilitas serta kenyamanan pelanggan. Pemanfaatan data juga akan dioptimalkan untuk mendukung pengambilan keputusan yang lebih akurat dan memperkuat keterlibatan pelanggan.

Dengan berbagai langkah strategis ini, MPPA siap menangkap peluang baru, meningkatkan daya saing, dan mendorong pertumbuhan yang berkelanjutan di tahun 2025.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri

Advertisement

Bagikan Artikel: