Kredit Foto: Istimewa
Presiden Indonesia, Prabowo Subianto dikabarkan akan segera membentuk satuan tugas khusus untuk menangani masalah terkait dengan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).
Ketua Umum Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia, Jumhur Hidayat mengaku kabar tersebut dirinya dapatkan usai berdiskusi dengan Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sufmi Dasco Ahmad.
Baca Juga: Tarif Trump Mengancam, Dasco Desak Prabowo Segera Bertindak
"Kami diundang untuk berdiskusi terkait Satgas PHK. Di situ hadir Mensesneg Prasetyo dan Seskab Letkol Teddy Indra Wijaya," ungkap Jumhur, dilansir Jumat (18/4).
Jumhur membocorkan materi yang dibahas dalam pertemuan tersebut, antara lain seperti potensi kemungkinan adanya kesengajaan perusahaan untuk melakukan PHK. Tak hanya itu, pihaknya juga Mendiskusikan langkah langkah menghindari PHK.
Jumhur juga menyebut bahwa pemerintah tengah menyoroti dampak kebijakan tarif dari Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump. Aturan tersebut dikhawatirkan dapat berdampak terhadap kesejahteraan buruh dari Indonesia.
Prabowo Akan Hadiri Peringatan MayDay
Jumhur juga menyampaikan sejumlah persiapan penting menuju acara dari Peringatan Hari Buruh Internasional atau MayDay, di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, 1 Mei 2025.
Ia menyebut bahwa acara tersebut akan dihadiri oleh Prabowo Subianto.
Baca Juga: Menko Airlangga Ungkap Isi Pertemuan Prabowo dan Wakil PM Rusia
"Dari pembicaraan itu, terungkap insya Allah Presiden bersedia hadir bersama kaum buruh pada acara May Day itu " pungkas Jumhur.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait:
Advertisement