- Home
- /
- Kabar Finansial
- /
- Bursa
Pendapatan Tembus Rp10 Triliun, tapi Laba AKRA Tergelincir pada Kuartal I 2025
Kredit Foto: AKR Corporindo
PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) menutup kuartal I 2025 dengan pendapatan mengesankan sebesar Rp10,25 triliun, meningkat 4,4 persen dibandingkan periode sama tahun sebelumnya yang membukukan Rp9,81 triliun.
Pendapatan tersebut didominasi dari kontrak dengan pelanggan sebesar Rp10,18 triliun, sementara sisanya berasal dari pendapatan sewa yang mencapai Rp73,57 miliar. Meski pendapatan mengalami pertumbuhan, laba bersih perusahaan justru mengalami sedikit penurunan.
Hingga akhir Maret 2025, laba bersih AKRA tercatat sebesar Rp565,20 miliar, turun 5 persen dari Rp595,45 miliar pada kuartal I tahun lalu. Dampaknya, laba per saham dasar pun ikut terkoreksi menjadi Rp28,63 dari sebelumnya Rp30,17.
Baca Juga: AKR Corporindo (AKRA) Tambah Modal Anak Usaha Rp10 Miliar, Ini Tujuannya
Dalam laporan keuangan yang dirilis Jumat (25/4), beban pokok penjualan AKRA mengalami peningkatan menjadi Rp9,32 triliun dari Rp8,91 triliun. Meskipun demikian, laba bruto tetap mengalami kenaikan menjadi Rp926,60 miliar dari sebelumnya Rp894,09 miliar.
Namun, tekanan tetap terasa di sisi operasional. Laba usaha perusahaan menurun tipis menjadi Rp685,74 miliar dari Rp692,32 miliar, sementara laba sebelum pajak juga ikut terkoreksi menjadi Rp728,58 miliar dibanding tahun lalu yang sebesar Rp753,95 miliar.
Baca Juga: Harga Minyak Dunia Turun, BP AKR Siap Evaluasi Harga BBM
Dari sisi neraca, total aset AKRA per 31 Maret 2025 turun menjadi Rp32,64 triliun dari Rp33,10 triliun di akhir Desember 2024. Aset tersebut terdiri atas aset lancar sebesar Rp20,22 triliun dan aset tidak lancar sebesar Rp12,41 triliun.
Sementara itu, liabilitas perusahaan menyusut menjadi Rp17,37 triliun dari sebelumnya Rp18,48 triliun. Selain itu, ekuitas AKRA tetap menunjukkan peningkatan menjadi Rp15,26 triliun dari Rp14,62 triliun.
Dengan kenaikan pendapatan dan penurunan liabilitas, AKRA menunjukkan stabilitas di tengah tantangan laba yang sedikit terkikis.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri
Tag Terkait:
Advertisement