Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Melejit Ratusan Persen, Laba Ramayana (RALS) Tembus Rp217,87 Miliar di Kuartal I 2025

Melejit Ratusan Persen, Laba Ramayana (RALS) Tembus Rp217,87 Miliar di Kuartal I 2025 Kredit Foto: Ramayana
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk (RALS) membuka tahun 2025 dengan capaian yang positif. Dalam tiga bulan pertama, perusahaan ritel ini mencetak laba tahun berjalan sebesar Rp217,87 miliar, melonjak 103,97% dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang hanya mencapai Rp106,81 miliar. Laba per saham pun turut meroket, dari sebelumnya Rp17,94 menjadi Rp36,73.

Pendapatan RALS juga menunjukkan pertumbuhan signifikan. Sepanjang kuartal I 2025, total pendapatan mencapai Rp1,14 triliun, naik 38,11% dari Rp829,09 miliar di periode yang sama tahun sebelumnya. Angka ini berasal dari dua sumber utama, yaitu penjualan barang beli putus senilai Rp831,07 miliar dan komisi penjualan konsinyasi sebesar Rp314,52 miliar.

Baca Juga: Ramayana (RALS) Bakal Guyur Dividen Rp60 per Saham, Catat Jadwalnya!

Dari segi wilayah, pendapatan terbesar masih disumbang oleh kawasan Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara dengan total Rp749,51 miliar. Sementara itu, Sumatera berkontribusi Rp174,92 miliar, disusul Sulawesi dan Papua Rp116,23 miliar, serta Kalimantan Rp104,92 miliar.

Kenaikan pendapatan ini turut diiringi dengan peningkatan beban pokok penjualan barang beli putus yang naik dari Rp434,01 miliar menjadi Rp574,79 miliar. Meski begitu, laba kotor tetap terdongkrak menjadi Rp570,81 miliar dibanding Rp395,07 miliar pada kuartal yang sama tahun lalu. Laba usaha pun melonjak menjadi Rp240,88 miliar dari sebelumnya Rp105,68 miliar.

Baca Juga: Bantu Pulihkan Perekonomian Lokal di Tengah Gelombang PHK, Ramayana Department Store Rekrut 10.000 Karyawan

Dari sisi efisiensi, beban penjualan berhasil ditekan menjadi Rp10,97 miliar dari Rp14,47 miliar. Namun, beban umum dan administrasi naik dari Rp280,85 miliar menjadi Rp325,26 miliar, seiring dengan ekspansi dan peningkatan aktivitas operasional.

Per 31 Maret 2025, total aset Ramayana tercatat sebesar Rp5,74 triliun, naik dari posisi akhir Desember 2024 yang sebesar Rp4,95 triliun. Liabilitas meningkat menjadi Rp1,95 triliun dari Rp1,37 triliun. Sementara itu, ekuitas perusahaan bertambah menjadi Rp3,79 triliun dari sebelumnya Rp3,57 triliun.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri

Advertisement

Bagikan Artikel: