Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Confluent Integrasikan Data Real-Time dan Historis untuk Perkuat Kemampuan AI Agentik

Confluent Integrasikan Data Real-Time dan Historis untuk Perkuat Kemampuan AI Agentik Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Confluent, Inc (Nasdaq: CFLT), pelopor dalam teknologi data streaming, menghadirkan pembaruan Confluent Cloud yang mempermudah pemrosesan dan pengamanan data untuk mendukung analitik dan pengambilan keputusan yang lebih cepat. 

Salah satu fitur terbarunya, snapshot queries untuk Apache Flink® di Confluent Cloud, menggabungkan pemrosesan data real-time dan historis guna meningkatkan kecerdasan agen AI dan analitik. 

Selain itu, Confluent Cloud Network (CCN) Routing menyederhanakan koneksi jaringan privat untuk Apache Flink®, sementara Penyaringan IP memberikan kontrol akses lebih ketat pada pipeline Flink yang bersifat publik, memperkuat keamanan data untuk kebutuhan AI dan analitik.

“Agentic AI bergerak dari hype menjadi adopsi perusahaan karena organisasi ingin mendapatkan keunggulan kompetitif dan menang di pasar saat ini,” kata Shaun Clowes, Chief Product Officer di Confluent. 

"Namun tanpa data berkualitas tinggi, sistem yang paling canggih sekalipun tidak akan bisa memberikan nilai yang nyata. Fitur Confluent Cloud untuk Apache Flink® yang baru memungkinkan untuk memadukan data real-time dan batch sehingga perusahaan dapat mempercayai AI agentic mereka untuk mendorong perubahan yang nyata," lanjutnya.

AI agentik membawa transformasi besar dalam operasi bisnis dengan meningkatkan efisiensi dan mempercepat pengambilan keputusan melalui analisis data yang mendalam. Namun, agar AI dapat berfungsi optimal, dibutuhkan gabungan data real-time dan historis. Misalnya, dalam deteksi penipuan, bank perlu data transaksi saat ini sekaligus pola historis pelanggan. Di sektor kesehatan, rumah sakit memerlukan data real-time tanda vital pasien beserta riwayat medisnya untuk menentukan perawatan yang tepat.

“Perkembangan pada orkestrasi agentic AI diperkirakan akan semakin cepat dan perusahaan harus mulai bersiap-siap dari sekarang,” ujar Stewart Bond, Vice President of Data Intelligence and Integration Software di IDC. 

"Untuk membuka potensi penuh agentic AI, perusahaan harus mencari solusi yang menyatukan berbagai jenis data yang berbeda, termasuk informasi terstruktur, tidak terstruktur, real-time dan historis, dalam satu lingkungan. Hal ini memungkinkan AI untuk mendapatkan wawasan yang lebih kaya dan mendorong hasil yang lebih berdampak," lanjutnya.

Confluent Cloud menjawab tantangan ini dengan menghadirkan snapshot queries, yang memungkinkan penggabungan data streaming dan historis dalam satu platform. Dengan dukungan integrasi Tableflow, tim dapat dengan mudah mengakses data masa lalu untuk memberikan konteks yang lebih lengkap. Fitur ini juga mempermudah proses eksplorasi, pengujian, dan analisis data tanpa menambah beban kerja tambahan. Saat ini, snapshot queries tersedia dalam fase early access.

Selain kemampuan pemrosesan data, Confluent Cloud juga memperkuat aspek keamanan. CCN Routing memungkinkan organisasi memanfaatkan jaringan privat yang sama untuk Apache Kafka® dan Flink®, memastikan koneksi aman untuk alur kerja streaming, AI, atau analitik. Fitur ini sudah tersedia secara umum di AWS di semua wilayah yang mendukung Flink.

Sementara itu, Penyaringan IP memberikan perlindungan ekstra bagi perusahaan yang beroperasi di lingkungan hibrida dengan membatasi akses data hanya ke alamat IP yang terdaftar. Fitur ini juga meningkatkan visibilitas terhadap upaya akses tidak sah, membantu tim keamanan merespons ancaman lebih cepat.

Dengan pembaruan ini, Confluent Cloud membantu organisasi mengubah potensi AI agentik menjadi keunggulan kompetitif yang nyata. Untuk informasi lebih lanjut tentang fitur terbaru Confluent, termasuk Snowflake source connector, Cross-Cloud Cluster Linking, dan pembaruan Schema Registry, kunjungi blog resmi Confluent.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Amry Nur Hidayat

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: