
Ariston Indonesia menegaskan kembali komitmennya terhadap keberlanjutan dan efisiensi energi lewat partisipasi aktif dalam ajang IndoBuildTech (IBT) Expo 2025 yang digelar di ICE BSD. Tidak seperti keikutsertaan sebelumnya, tahun ini Ariston tidak hanya memamerkan seluruh lini produk unggulannya, tetapi juga secara khusus memperkenalkan solusi pemanas air dan pendingin udara berbasis energi terbarukan yang dirancang mendukung gaya hidup ramah lingkungan di Indonesia.
Selama lebih dari 90 tahun, Ariston dikenal sebagai produsen perangkat rumah tangga yang konsisten menghadirkan kenyamanan melalui teknologi inovatif. Di tengah meningkatnya kesadaran masyarakat Indonesia terhadap efisiensi energi dan pelestarian lingkungan, serta dorongan pemerintah dalam mendorong transisi ke energi bersih, Ariston memanfaatkan momentum ini untuk memperkenalkan berbagai solusi hemat energi yang dapat diadopsi oleh rumah tangga di tanah air.
Salah satu sorotan utama dalam pameran tahun ini adalah hadirnya teknologi pemanas air heat pump dan solar water heater yang dirancang untuk mengurangi konsumsi listrik secara signifikan. Heat pump bekerja dengan menyerap panas dari udara sekitar, yang kemudian ditransfer ke air melalui proses kompresi dan kondensasi. Teknologi ini tidak hanya efisien, tetapi juga ramah lingkungan karena memanfaatkan sumber panas alami dari udara sekitar.
Nadia Swadani, Product Manager Ariston Indonesia, menjelaskan bahwa keunggulan utama teknologi ini terletak pada kemampuannya untuk bekerja secara otomatis dan hemat biaya jangka panjang.
“Teknologi heat pump menawarkan penghematan energi signifikan, sementara perangkat tenaga surya membantu mengurangi ketergantungan pada listrik konvensional. Keduanya mendukung rumah tangga lebih mandiri secara energi dan tentu saja, lebih ramah lingkungan,” ungkap Nadia.
Di sisi lain, solar water heater memanfaatkan energi matahari yang ditangkap oleh panel kolektor di atap dan dialirkan ke tangki penyimpanan melalui prinsip termosiphon. Kedua teknologi ini diklaim mampu mengurangi penggunaan energi listrik hingga 80% dibandingkan pemanas konvensional, sekaligus menjaga kenyamanan pengguna.
Salah satu produk yang menarik perhatian dalam pameran adalah Nuos Evo A+, pemanas air berbasis heat pump yang hanya membutuhkan daya sekitar 200 watt untuk memanaskan air berkapasitas 80 liter. Berkat sistem kompresor canggih dan fitur mode hemat energi, produk ini mampu memberikan efisiensi hingga empat hingga lima kali lipat dari pemanas tradisional.
Baca Juga: Kementerian Ekraf Perlu Penyempurnaan Skema Pembiayaan untuk Industri Kreatif
Selain itu, produk-produk terbaru Ariston juga dilengkapi dengan sistem kontrol pintar yang memungkinkan pengguna memantau dan mengatur konsumsi energi secara lebih akurat sesuai kebutuhan.
Tak hanya pada pemanas air, Ariston juga memperkenalkan lini AC terbaru yang mengedepankan prinsip keberlanjutan. Dengan penggunaan refrigeran ramah lingkungan, fitur Eco Mode, serta lapisan pelindung anti-korosi seperti Golden Fin, AC Ariston dirancang untuk memberikan kenyamanan pendinginan yang cepat, bersih, dan aman bagi lingkungan.
Kehadiran produk tersebut juga menjawab meningkatnya perhatian masyarakat terhadap kualitas udara dalam ruangan serta keamanan jangka panjang dari perangkat rumah tangga.
Menurut Marketing Director Ariston Indonesia, David Karlowee, partisipasi Ariston dalam IBT 2025 bukan semata ajang promosi, tetapi juga menjadi bentuk nyata dari komitmen jangka panjang perusahaan terhadap pelestarian lingkungan dan kenyamanan pengguna.
“Sebagai pemimpin global dalam solusi termal, kami memiliki tanggung jawab untuk terus bergerak menuju masa depan yang berkelanjutan. Di IBT 2025 ini, kami ingin memperkuat pesan bahwa setiap rumah dapat berkontribusi terhadap lingkungan melalui pilihan produk yang tepat,” ujar David dalam peluncuran produk terbaru Ariston di ICE BSD.
Lebih lanjut, David menjelaskan bahwa keberlanjutan bukan sekadar janji, melainkan tindakan nyata yang bisa dimulai dari rumah masing-masing. Ia menyebut penggunaan perangkat hemat energi sebagai salah satu langkah konkret yang bisa diambil individu untuk menjaga lingkungan.
Hal ini senada dengan yang disampaikan Product Manager Ariston Indonesia, Nadia Swadani, bahwa teknologi heat pump dan tenaga surya adalah solusi efisien untuk mengurangi ketergantungan rumah tangga pada energi berbasis fosil.
Baca Juga: Ariston Pamerkan Inovasi Terbaru di JFK 2025, Hadirkan Solusi Rumah Tangga Cerdas dan Stylish
Selain memperkenalkan produk, Ariston juga memanfaatkan ajang IndoBuildTech 2025 untuk memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya memilih perangkat rumah tangga yang sesuai dengan kebutuhan energi.
Melalui dialog langsung dengan pengunjung pameran, Ariston ingin meningkatkan kesadaran bahwa perangkat rumah tangga tidak hanya soal fungsi, tetapi juga berdampak pada lingkungan.
Dengan visi untuk menciptakan kenyamanan tanpa mengorbankan kelestarian alam, Ariston terus mendorong masyarakat untuk mulai beralih ke solusi rumah tangga yang lebih hijau.
“Lebih dari sekadar menghadirkan teknologi, kami ingin menginspirasi masyarakat untuk memulai langkah kecil menuju masa depan yang lebih baik,” tutup David.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Amry Nur Hidayat
Tag Terkait:
Advertisement