Kredit Foto: SIG
PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) mengoptimalkan teknologi digital dan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) dalam pengelolaan rantai pasok guna menjaga kelancaran distribusi dan ketersediaan bahan bangunan di seluruh Indonesia.
Corporate Secretary SIG, Vita Mahreyni mengatakan bahwa digitalisasi dan penerapan AI dilakukan untuk memperkuat sistem distribusi dan memastikan produk SIG tersedia secara stabil di pasar.
“Pertumbuhan ekonomi membutuhkan dukungan infrastruktur. Di sinilah SIG memainkan peran kunci untuk memastikan keamanan pasokan,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu (16/7/2025).
Baca Juga: SIG Percepat Transisi Energi Hijau, PLTS Tuban Dongkrak Kapasitas 6 Kali Lipat
Vita menjelaskan bahwa pemanfaatan digitalisasi telah membantu efisiensi pemantauan stok dan pengiriman barang, serta menghasilkan laporan biaya rantai pasok secara aktual. Data yang tersaji cepat dan akurat mempercepat proses pengambilan keputusan.
Penggunaan teknologi AI juga terbukti meningkatkan efektivitas pengelolaan distribusi, seperti penurunan risiko kehabisan stok (stock out) dan peningkatan pemenuhan pesanan.
Tercatat, pemenuhan pesanan naik 1,16% atau setara 118.000 ton semen pada periode November 2024 hingga Februari 2025. Konsolidasi data pun kini hanya memakan waktu 2 jam, dari sebelumnya dalam hitungan hari.
Baca Juga: SIG Gunakan 2 Juta Ton Bahan Bakar dan Baku Alternatif, Tekan Emisi Karbon Produksi Semen
Teknologi AI yang diterapkan juga mampu memberikan rekomendasi pengiriman barang berdasarkan status stok pelanggan dan memproyeksikan permintaan berdasarkan riwayat transaksi. Inovasi ini memungkinkan SIG menjaga stabilitas pasokan hingga ke pelosok daerah.
SIG yang memiliki fasilitas produksi dan distribusi tersebar di berbagai wilayah Indonesia menegaskan bahwa transformasi teknologi ini akan terus diperkuat untuk menjaga kelancaran pasokan bahan bangunan nasional dan mendukung proyek pembangunan dengan kualitas produk yang terjaga.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri
Advertisement