- Home
- /
- New Economy
- /
- Energi
KPI Lampaui Target Emisi 2025: 205 Ribu Ton CO₂ Eq Direduksi di Semester I
Kredit Foto: KPI
PT Kilang Pertamina Internasional (KPI), mencatat penurunan emisi karbon sebesar 205 ribu ton setara karbon dioksida (CO₂ Eq) hingga semester pertama 2025. Capaian tersebut melampaui target kumulatif hingga Juni 2025 sebesar 157 ribu ton CO₂ Eq.
Plt. Corporate Secretary KPI, Milla Suciyani, mengatakan pencapaian ini memperkuat komitmen perusahaan dalam mendukung target Net Zero Emission (NZE) pada 2060 atau lebih cepat.
“KPI mendukung target Net Zero Emission (NZE) tahun 2060. Kami juga berharap target tersebut bisa tercapai lebih cepat dari itu. Komitmen itu kami tunjukkan dengan melakukan berbagai program dekarbonisasi, utamanya yang masuk dalam scope satu, yakni mengurangi emisi yang berasal dari kilang,” ujar Milla dalam keterangan tertulis yang diterima, Senin (21/7/2025).
Baca Juga: Kilang Pertamina Internasional Siapkan Strategi Khusus untuk Transisi Energi
Milla mengatakan, capaian tersebut merupakan hasil dari penerapan berbagai program efisiensi energi serta penggunaan low carbon power dalam operasional kilang. Salah satu langkah strategis yang dijalankan adalah penggunaan Flare Gas Recovery System untuk mengurangi emisi dari proses pembakaran flare.
Melalui sistem ini, gas hasil pengolahan minyak mentah dapat dimanfaatkan kembali, sehingga lebih efisien dan rendah emisi. Milla menambahkan, selain memastikan keselamatan kilang, KPI juga rutin melakukan perawatan fasilitas sebagai bagian dari upaya menjaga efisiensi energi peralatan secara menyeluruh.
KPI juga terus mendorong penggunaan gas bumi sebagai bahan bakar alternatif untuk menggantikan refinery fuel oil dalam operasional kilang. Beberapa kilang yang telah disiapkan untuk mendukung langkah ini antara lain Kilang Balikpapan, Balongan, dan Dumai.
Baca Juga: Produksi BBM Kilang Pertamina Internasional Turun 24,8 Juta Barel di 2024
“KPI telah mempersiapkan penggunaan fasilitas ini di Kilang Balikpapan, yang akan menjadi kilang terbesar di Indonesia. Untuk Kilang Balongan, KPI telah meneken Perjanjian Jual Beli Gas (PJBG) dengan PT Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java (PHE ONWJ). Sementara untuk Kilang Dumai, KPI telah menandatangani amandemen PJBG dengan EMP Bentu Limited untuk kebutuhan gas,” ungkapnya.
Tahun ini, KPI menargetkan total reduksi emisi sebesar 370 ribu ton CO₂ Eq. Dengan capaian pada semester pertama, Milla optimistis target tersebut dapat tercapai hingga akhir 2025. Ia menegaskan bahwa program-program dekarbonisasi akan terus diperkuat sejalan dengan prinsip Environment, Social & Governance (ESG).
“Kami telah menyusun peta jalan terkait dengan dekarbonisasi, semoga realisasi di semester pertama 2025 ini menjadi awal yang baik untuk mencapai target yang telah kami canangkan,” tutupnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Djati Waluyo
Editor: Djati Waluyo
Advertisement