- Home
- /
- Kabar Finansial
- /
- Bursa
Bursa Asia Lanjutkan Reli, Pasar Nantikan Dipangkasnya Suku Bunga Dolar AS
Kredit Foto: Antara/Hafidz Mubarak A
Bursa Asia kembali melanjutkan relinya dengan kompak dalam perdagangan di Senin (25/8). Investor optimistis berkat sinyal dovish arah suku bunga dari Dolar Amerika Serikat (AS).
Dilansir Selasa (26/8), berikut ini adalah catatan pergerakan sejumlah indeks utama dari Bursa Asia. Bursa China kembali mencatatkan kenaikan yang pesat dalam sesi kali ini:
- Hang Seng (Hong Kong): Naik 1,94% ke 25.829,91.
- CSI 300 (China): Naik 2,08% ke 4.469,22.
- Shanghai Composite (China): Naik 1,51% ke 3.883,56.
- Nikkei 225 (Jepang): Naik 0,41% ke 42.807,82.
- Topix (Jepang): Naik 0,15% ke 3.105,49.
- Kospi (Korea Selatan): Naik 1,30% ke 3.209,86.
- Kosdaq (Korea Selatan): Naik 1,98% ke 798,02.
Ketua Federal Reserve (The Fed) Jerome Powell mengatakan bahwa dirinya terbuka dengan peluang pemangkasan suku bunga acuannya pada pertemuan dari September 2025.
Powell menyinggung terkait melemahnya risiko inflasi dan meningkatnya kekhawatiran terhadap pasar tenaga kerja dimana hal tersebut akan membuatnya perlu melakukan penyesuaian kebijakan moneter dari AS.
Sinyal dovish tersebut membuka jalan untuk pemangkasan suku bunga sebesar 25 basis poin (bps) pada bulan depan. Dengan demikian, pelaku pasar memandang penurunan suku bunga kemungkinan akan segera terjadi di September 2025.
Baca Juga: Laut Biru Lanjut Buang 437,59 Juta Saham WIRG, Dana Rp87,5 Miliar Masuk Kantong
Adapun China juga menjadi sorotan menyusul reli yang terjadi dalam sektor teknologi dan finansial. Hal ini juga didukung oleh perkembangan industri properti menyusul adanya pelonggaran kebijakan pembelian properti di Shanghai.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait:
Advertisement